Bangga! Tenun NTT Pernah Dipakai Selena Gomez Sampai Angelina Jolie, Intip Cara Membuatnya
Pesona kecantikan kain tenun Nusa Tenggara Timu r (NTT) memang sudah enggak diragukan lagi. Bukan hanya dalam negeri, kain tenun ini hampir selalu menarik perhatian sampai ke mancanegara. Selain pernah dipakai oleh orang nomor 1 di Indonesia yaitu Presiden Jokowi saat memimpin upacara kenegaraan 17 Agustus 2020 silam, kain tenun NTT ini juga telah dipakai oleh para artis mancanegara seperti Emma Watson, Margot Robbie, Scarlett Johansson, Angelina Jolie, Selena Gomez, dan Kylie Jenner.
Tentu kain yang indah tersebut enggak tercipta dengan instan. Tahukah kamu bahwa ada 3 teknik utama dalam pembuatan tenun di Nusa Tenggara Timur yakni, tenun ikat, tenun lotis, dan tenun buna.
Setiap teknik corak dan motif punya makna berbeda yang diambil dari gambaran kehidupan sehari-hari masyarakat setempat. Enggak hanya itu, dari setiap motif tenunan NTT juga menjelaskan asal daerah dan status sosial sang pemakai di tengah masyarakat.
Proses pembuatan tenun NTT tidaklah mudah. Butuh kesabaran dan ketekunan dalam pengerjaannya.
"Untuk menyelesaikan satu tenun ikat, biasanya paling cepat 10 hari, paling lama bisa 2 minggu. Seharinya kami duduk menenun selama 7 jam agar dapat selesai dalam waktu 10 hari. Kalau pemula yang baru belajar menenun, bisa sebulan untuk menyelesaikan satu kain tenun kalau tekun," ucap Tersiana, salah satu penenun kain tenun ikat.
Umumnya proses pengerjaan tenun ikat NTT ada 6 tahapan yaitu gulung benang, menghani, ikat motif, pewarnaan, atur motif, dan menenun. Proses menggulung benang menggunakan alat yang namanya kincoro, lalu benang dibentuk bulatan agar memudahkan proses menghani, yaitu mengatur benang pada pembidang agar benang gampang di ikat motifnya.
Setelah dihani, lalu dilanjutkan dengan proses ke-3 yaitu membuat pola atau ikat motif. setelah itu benang dicelupkan dalam pewarna, dicuci bersih, diberi kanji, dan dikeringkan.
Pewarna yang dipakai biasanya adalah pewarna dari bahan alam seperti daun, kunyit, akar pohon, lumpur, dan lain sebagainya. Atau bisa juga menggunakan pewarna sintetis yang dijual di toko.
Setelah kering selanjutnya adalah proses buka ikatan, lalu atur motif pada panggung tenun tradisional untuk kemudian dilanjutkan dengan proses penenunan.
Bagi yang penasaran bagaimana proses menenun kain tenun NTT tersebut, kini di rumah tenun Rote Kelompok Cinta Budaya, yang berlokasi di jalan Kebun Raya II, nomor 1, Naikoten 1, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang, NTT kamu bisa melihat dan belajar bagaimana proses pengerjaan tenun ikat NTT.
Menariknya lagi belajar menenun di rumah tenun ini enggak dipungut biaya.
Kursus gratis tersebut dilakukan untuk menjaga kelestarian budaya menenun di NTT.
Tenunan yang dihasilkan bukan hanya tenun Rote tetapi juga dari dari berbagai daerah di pulau NTT.
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik!Lets join Z Creators dengan klik di sini .