15 Contoh Puisi tentang Alam, Ungkapan Cinta terhadap Lingkungan

15 Contoh Puisi tentang Alam, Ungkapan Cinta terhadap Lingkungan

Gaya Hidup | BuddyKu | Kamis, 9 Juni 2022 - 17:53
share

JAKARTA, celebrities.id - Contoh puisi tentang alam merupakan curahan setiap orang dalam mengungkapkan rasa cintanya terhadap alam, seperti dengan mengunjunginya. Namun, ada pula yang menggambarkan perasaan terhadap alam melalui puisi.

Puisi sendiri merupakan bentuk dari karya sastra yang berisi ungkapan dan perasaan, baik itu rasa sedih, gelisah, marah, hingga kekaguman. Karya sastra jenis ini dapat dibuat siapapun dan dimanapun sesuai dengan perasaan yang muncul.

Tulisan-tulisan berupa syair, sajak dan puisi alam juga dapat menyampaikan pesan-pesan moral akan pentingnya menjaga dan melestarikan keanekaragaman hayati, serta bagaimana memahami dan senantiasa bersahabat dengan alam.

Dilansir dari berbagai sumber, celebrities.id, Kamis (9/6/2022) telah merangkum contoh puisi tentang alam, sebagai berikut.

Contoh Puisi tentang Alam

1. ALAM untuk ANAK CUCU KITA

(oleh Fouren S. Wijaya)

Kau yang kini tertawa
memandikan harta
duduk dengan santai
berkawan dengan kemewahan

Dari mana semua kau dapat?
Dari hutan yang kau tebang
Dari hewan yang kau bunuh
Apakah kau tak ingat?

Masih ada anak cucu kita
yang mau melihat keindahan alam
dan masih mau menghirup udara segar

2. INDAHNYA ALAM NEGERI INI

(oleh Ronny Maharianto)

Kicauan burung terdengar merdu
Menandakan adanya hari baru
Indahnya alam ini membuatku terpaku
Seperti dunia hanya untuk diriku.
Kupejamkan mataku sejenak

Kurentangkan tanganku sejenak
Sejuk, tenang, senang kurasakan
Membuatku seperti melayang kegirangan
Wahai pencipta alam

Kekagumanku sulit untuk ku pendam
Dari siang hingga malam
Pesonanya tak pernah padam
Desiran angin yang berirama di pegunungan
Tumbuhan yang menari-nari di pegunungan

Begitu indah rasanya
Bak indahnya taman di surga
Keindahan alam terasa sempurna
Membuat semua orang terpana
Membuat semua orang terkesima
Tetapi, kita harus menjaganya
Agar keindahannya takkan pernah sirna

3. MATERI

(Dilansir dari Buku BENDA DAN LINGKUNGAN SEKITAR)

Semua benda di sekitar kita
Menempati ruang dan memiliki massa
Ada si tunggal Yang hanya satu jenis materi saja
Air, garam, emas dan gula
Ada pula si campuran Homogen dan heterogen
Semua Tuhan ciptakan
Agar kita dapat bertahan
Mengarungi samudera kehidupan

4. HOMOGEN dan HETEROGEN

(Dilansir dari Buku BENDA DAN LINGKUNGAN SEKITAR)

Oh, campuran homogen
Beberapa jenis zat penyusunmu
Tercampur sempurna
Tak dapat dibeda

Air garam, sirup dan udara
Oh, campuran heterogen
Beberapa jenis zat penyusunmu
Tak bisa tercampur sempurna
Masih bisa kubeda Air dengan kopi,
Air dengan tepung, Air dengan pasir

5. ADIWIYATA

(oleh Asraaf Rafi Permana)

Angin semilir nan sejuk
Dari teras sekolahku
Indah dan hijau pepohonan

Warga sekolah turut ambil bagian
Ini menjadi bagian dari karakter
Yakin akan kebaikan alam
Agar bersama menjaga dan merawat
Tumbuhan dan lingkungan sekitar
Adiwiyata menjadi bonus capaian

6. SENJA

Kau terlalu indah saat dipandang
Merahmu mampu menyejukkan hati
Langit biru di sekitarmu
Bagaikan dayang-dayang yang selalu menemanimu

Kau datang hanya sesaat
Tapi kedatanganmu
Bisa membuat banyak orang bahagia
Itu semua karena keindahan

7. DESAKU

Desaku yang permai
Desa yang sangat berbeda dengan perkotaan
Suasana sejuk di desa
Membuat diri ini betah untuk tetap tinggal

Tak banyak gedung menjulang tinggi disini
Tapi hamparan sawah nan hijau
Mampu membuat hati damai
Inilah desaku dengan segala keindahannya

8. SAWAHKU NAN HIJAU

Pagi ini
Matahari terbit dengan hangatnya
Burung-burung terus berkicau
Membangunkan setiap insan yang masih tertidur

Pemandangan di pagi hari
Sukses membuat setiap orang terkagum
Kagum karena hamparan sawah nan hijau
Pohon-pohon yang melambai-lambai
Seakan menyapa di pagi hari

9. PANTAI

Angin berhembus menyapa telinga
Pasir putih menyambut kedatanganku
Ombak berdatangan menghampiri pasir
Pohon-pohon saling menari

Pantai
Pemandangan di pantai ini
Begitu indah dan menakjubkan
Pantai ini mampu membuat hati merasa nyaman
Mampu membuat jiwa merasa tenang

10. HUJAN

Pagi ini hujan turun
Hujan turun begitu derasnya
Ia menyirami tanaman yang selama ini gersang
Rerumputan sekitar kembali hijau

Bau tanah basah seketika muncul
Aroma pagi terus terasa hingga siang
Suasana hati pun ikut sejuk
Mengamati hujan yang turun itu

11. LAMBAIAN NYIUR

Ketika angin berhembus sepoi-sepoi
Menyentuh pada nyiur yang hijau
Angin datang dari lautan
Mengembara ke sisi pantai

Nyiur hijau selalu indah
menghiasi alam pantai
Pohon yang berdiri menjulang
Seolah menyambut perahu nelayan.

12. KABUT PEGUNUNGAN

Jauh di puncak pegunungan
Kabut tipis meliputi
Turun di hawa dingin
Terlihat putih melayah-layah

Gunung tinggi penuh misteri
Tempat insan belajar mendaki
Anugerah dari Robbul Izzati
Selamanya akan ku cintai.

13. DI ATAS BENDUNGAN LANGIT ITU

Di atas bentangan langit yang semu itu
Kemarau tumbuh datang kepadaku
Diam-diam tumbuh perlahan dan berhembus teramat panjang
Ia pun menyapu lautan

Mengekal bongkahan tanah
Serta menyapu hutan
Kemarau itu datang kepadaku
Dari Tuhan yang senantiasa diam tanpa kata
Dari tangan-Nya yang tak pernah menyapa

14. TEMPAT BERPIJAK

Mataku terbuka
Dengan alam manja menyapa
Tumbuhan subur
Memberi kenyamanan jiwa
Pohon pohon berseri

Di sudut pulau
Di seberang sana
Hewan dan tumbuhan saling bercengkrama
Rotasi perputaran hidup yang damai
Senang
Lepas dan damai

15. SABDA BUMI

Belum tampak mendung merenung bumi
Seberkas haru larut terbalut kalut dan takut
Terpaku ratap menatap jiwa-jiwa penuh rindu
Hangatkan dahaga raga yang sendu merayu

Bulan tak ingin membawa tertawa manja
Kala waktu enggan berkawan pada hari
Saat bintang bersembunyi sunyi sendiri
Terhapus awan gelap melahap habis langit

Bulan memudar cantik menarik pada jiwa ini
Hitam memang menang menyerang terang
Tetapi mekar fajar bersama mentari akan menari
Bersama untaian senandung salam alam pagi

Topik Menarik