Cara Orang Tiongkok Kuno Mendeteksi Gempa, Menggunakan Bejana Perunggu yang Antik Banget

Cara Orang Tiongkok Kuno Mendeteksi Gempa, Menggunakan Bejana Perunggu yang Antik Banget

Ekonomi | BuddyKu | Rabu, 14 Desember 2022 - 14:29
share

Bencana alam gempa tentunya telah lama terjadi di muka Bumi ini dan rupanya orang-orang masa kuno telah memiliki alat pendeteksi gempa di masa dulu.

Meski belum ada teknologi dan ilmu yang mendalam soal gempa bumi, namun orang-orang Tiongkok kuno menciptakan perangkat yang akurat dalam mendeteksi gempa bumi.

Dikutip dari Ancient Origins , Zhang Heng adalah sosok pertama yang menciptakan perangkat yang akurat dalam mendeteksi gempa bumi dari jauh.

Bukan sembarang alat, melainkan alat ini mampu mendeteksi guncangan daratan meskipun tidak berada di lokasi perangkat tersebut berada.

Zhang menciptakan alat tersebut lantaran mewaspadai bencana alam tersebut terjadi dan menimpa kekaisaran yang berkuasa pada saat itu.

Alat pendeteksi gempa bumi ciptaan Zhang berupa bejana perunggu raksasa, menyerupai cerek dengan diameter sekitar 1,8 meter. Delapan naga meliuk-liuk menghadap ke bawah di sepanjang bagian luar laras, menandai arah kompas utama.

Di setiap mulut naga tersebut, terdapat bola perunggu kecil. Sementara di bawah naga, terdapat delapan kodok perunggu, dengan mulut lebar menganga untuk menerima bola.

Perangkat tersebut juga termasuk pin vertikal yang melewati slot di engkol, perangkat penangkap, poros pada proyeksi, selempang yang menahan pendulum, sambungan untuk selempang, dan batang horizontal yang menopang pendulum.

Mekanisme pasti yang menyebabkan bola jatuh saat terjadi gempa bumi masih belum diketahui. Salah satu teori mengatakan bahwa tongkat tipis dipasang dengan longgar di tengah laras.

Alat pendeteksi gempa
Penampakan alat pendeteksi gempa Tiongkok kuno. (Ancient Origins)

Gempa bumi akan menyebabkan tongkat tumbang ke arah guncangan seismik, memicu salah satu naga untuk membuka mulutnya dan melepaskan bola perunggu.

Suara bola yang mengenai salah satu dari delapan kodok akan mengingatkan pengamat akan gempa.

Orang Tiongkok menganggap gempa bumi sebagai isyarat dari surga. Melainkan bencana alam ini dipandang sebagai gangguan yang berhubungan dengan kosmik lainnya, yin dan yang.

Hal ini lantaran keilmuwan mengenai struktur Bumi masih minim. Orang Tiongkok mengungkapan gempa bumi sebagai ketidaksenangan surga atas tindakan yang dilakukan oleh dinasti yang berkuasa saat itu.

Artikel Menarik Lainnya:

Topik Menarik