Pengundian Nomor Urut Pilkada Brebes, Mitha-Wurja Nomor dapat Nomor 1

Pengundian Nomor Urut Pilkada Brebes, Mitha-Wurja Nomor dapat Nomor 1

Terkini | brebes.inews.id | Senin, 23 September 2024 - 23:20
share

BREBES, iNews.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Brebes resmi mengumumkan nomor urut pasangan calon Bupati dam Wakil Bupati Brebes dalam rapat pleno terbuka pada Senin (23/9/2024) sore. 

Calon pasangan tunggal yang telah mendaftar dan memenuhi syarat kini telah mendapatkan nomor urut 1 di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Sementara surat suara kosong atau kotak kosong mendapatkan nomor urut 2.

Proses pengundian nomor urut dan penetapan urut dilaksanakan melalui rapat pleno terbuka KPU Kabupaten Brebes. Selain dihadiri paslon Paramitha-Wurja, bersama pimpinan partai politik (Parpol) pengusung juga dihadiri ratusan para pendukungnya. 

Rapat pleno pengundian nomor urut dan penetapan nomor urut, dipimpin langsung Ketua KPU Kabupaten Brebes, Manja Lestari Damanik. Disaksikan juga Bawaslu Brebes.

"Sesuai hasil pengundian, telah ditetapkan nomor urut 1 adalah paslon Paramitha Widya Kusuma dan Wurja. Selanjutnya setelah paslon mengambil nomor urut, dilanjutkan penandatangan berita acara,'' ujarnya ketua KPU Brebes Manja Lestari Damanik.

Sementara Calon Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma mengatakan, pihaknya sudah mengambil nomor urut. Pihaknya sudah menyiapkan program-program untuk Brebes lebih baik. Di antaranya satu rumah satu sarjana, pembangunan insfrastruktur dan program sosial untuk masyarakat Brebes. 

"Kami berharap masyarakat yang menginginkan Brebes maju, brebes lebih sejahtera mari kita berangkat ke TPS, dan menangkan Mitha-Wurja," harapnya.

Sementara Tim Pemenangan Paramitha-Wurja, Azmi Majid menjelaskan bahwa pihaknya telah memiliki strategi khusus untuk memenangkan calon tunggal. Pihaknya juga tidak akan menangkal adanya gerakan kotak kosong, dikarenakan terpenting calon tunggal ini nantinya bisa melawan kemiskinan dan kebodohan. Serta bisa membenahi infrastruktur yang rusak.

"Kami anggap tidak ada dampak dari gerakan korak kosong, karena kami semua bertekad memenangkan Paslon Paramitha Widya Kusuma dan Wurja," pungkasnya.

Topik Menarik