BSI Perkuat Peran Sosial: Kolaborasi dengan Forum Pemred untuk Dukung Insan Media
JAKARTA, iNewsBogor,id – PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dengan memperkuat peran sosialnya melalui kolaborasi strategis bersama Forum Pemimpin Redaksi (Forum Pemred). Dalam kegiatan bertajuk Silaturahmi Ramadan FP Charity X BSI, BSI memberikan bantuan sosial senilai Rp200 juta untuk mendukung insan media yang membutuhkan.
Dukungan Berkelanjutan bagi Jurnalis
Bantuan ini bukan pertama kalinya diberikan oleh BSI. Tahun sebelumnya, BSI juga telah menyalurkan Rp100 juta yang langsung didistribusikan kepada jurnalis yang mengalami kesulitan finansial. Hal ini sejalan dengan komitmen BSI dalam menjalankan peran sosialnya di masyarakat.
Direktur Utama BSI, Hery Gunardi, menegaskan bahwa BSI tidak hanya berfokus pada bisnis perbankan syariah, tetapi juga aktif dalam mendukung komunitas, termasuk insan media.
“Kami mengapresiasi kontribusi insan media yang terus mendukung perkembangan BSI sejak merger hingga kini. BSI ingin memastikan bahwa kesejahteraan insan media juga menjadi bagian dari perhatian kami,” ujar Hery.
Bantuan Tak Hanya Finansial, tetapi Juga Pendidikan
Tidak hanya berupa bantuan finansial, program ini juga mencakup dukungan pendidikan bagi anak-anak jurnalis yang mengalami kesulitan ekonomi. Ketua Forum Pemred, Retno Pinasti, menyatakan bahwa kerja sama ini adalah langkah lanjutan dari program sosial BSI yang telah dimulai sejak 2024.
“Kami ingin memberikan dampak lebih luas. Selain untuk insan media yang sedang mengalami kesulitan, kami juga ingin memastikan pendidikan bagi anak-anak jurnalis yang membutuhkan dapat terjamin,” ungkap Retno.
Selain itu, Forum Pemred juga menyalurkan bantuan kepada tokoh pers dan jurnalis senior yang telah berjasa dalam industri media.
BSI dan Visi Menjadi Bank Syariah Global
Kegiatan sosial ini juga menjadi bentuk rasa syukur BSI atas pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Sejak didirikan pada 2021, BSI terus mencatatkan kinerja positif dan berhasil masuk dalam jajaran Top 10 Global Islamic Banks dari sisi kapitalisasi pasar. Pada akhir 2024, aset BSI menembus angka Rp400 triliun dengan laba yang tumbuh dua digit.
“BSI ingin terus tumbuh secara sehat dan berkelanjutan, serta menjaga keseimbangan antara profitabilitas dan tanggung jawab sosial,” lanjut Hery.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Agama Nasaruddin Umar juga mengapresiasi inisiatif BSI dan Forum Pemred. Menurutnya, kolaborasi ini merupakan langkah baik dalam mendukung ekosistem media di Indonesia.
“Media memiliki peran penting dalam menyampaikan informasi yang benar dan membangun opini publik. Dukungan seperti ini sangat dibutuhkan agar insan media tetap dapat menjalankan tugasnya dengan baik,” ujar Nasaruddin.
Membangun Ekosistem Perbankan Syariah yang Berdaya
BSI terus berupaya membangun ekosistem perbankan syariah yang lebih inklusif dan berdaya. Melalui berbagai program sosial, BSI ingin menghadirkan manfaat yang lebih luas, tidak hanya bagi nasabah tetapi juga bagi masyarakat secara keseluruhan.
“Kami percaya bahwa perbankan syariah bukan hanya tentang transaksi keuangan, tetapi juga tentang berbagi dan memberikan manfaat bagi sesama,” tutup Hery.
Dengan inisiatif seperti ini, BSI tidak hanya mengukuhkan posisinya sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, tetapi juga sebagai lembaga keuangan yang memiliki kepedulian sosial tinggi. Ke depan, BSI diharapkan dapat terus mengembangkan program-program serupa untuk mendukung berbagai lapisan masyarakat.