Rano Karno Ngantor Naik MRT-Transjakarta, Soroti Lahan Parkir hingga Mesin Tap Suka Ngadat

Rano Karno Ngantor Naik MRT-Transjakarta, Soroti Lahan Parkir hingga Mesin Tap Suka Ngadat

Terkini | okezone | Selasa, 25 Februari 2025 - 04:40
share

JAKARTA - Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno alias Bang Doel berangkat ke kantor Balaikota dari kediamannya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, menggunakan moda transportasi MRT Jakarta disambung dengan Transjakarta pada Selasa (25/2/2025) pagi.

Rano mengawali perjalanan dari Stasiun MRT Lebak Bulus Grab dan turun di Stasiun MRT Blok M BCA untuk meninjau konsep Transit Oriented Development (TOD) peninggalan Gubernur Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan. 

Kemudian, Rano Karno melanjutkan perjalanan menuju Stasiun MRT Bundaran HI Bank DKI sekaligus meninjau skydeck Halte Transjakarta Bundaran HI. Selanjutnya, Ia menggunakan moda transportasi Transjakarta dari Halte Bundaran HI menuju Halte Balai Kota Jakarta.

Rano Karno menyoroti sejumlah persoalan salah satunya park and ride atau lahan parkir bagi masyarakat yang hendak menggunakan MRT Jakarta dari Selatan Jakarta masih minim dan semrawut. Ia menargetkan pembangunan lahan parkir yang layak Mei 2025 mendatang selesai.

"Catatan khusus yang internal tidak terlalu banyak, tapi lebih eksternal, sekarang gini di Pasar Jumat (Lebak Bulus -red) itu kita ada lahan yang sekarang jadi tempat parkir motor agak semrawut, karena masih tanah. Saya tanya, kapan itu diperbaiki? Insyaallah bulan mei ini, itu akan dijadikan suatu area parkir yang cukup baik. Misalnya seperti itu," kata Rano kepada wartawan di Skydeck Halte Bundaran HI, Jakarta Pusat.

"Tapi juga ada perencanaan lain. Misalnya kita akan bikin area parkir tujuh tingkat. Rencana tujuh tingkat di daerah itu. Untuk apa? Untuk bisa menangkap daya tampung masyarakat yang ada di Selatan. Mudah-mudahan saudara kita di Tangerang Selatan masuk Jakarta enggak perlu pakai kendaraan pribadi, cukup parkir di sana, dia bisa naik MRT sampai ke mana dia mau. Misalnya itu," tambahnya.

 

Plh Gubernur Jakarta itu juga menyoroti TOD Blok M yang berdampak positif bagi peningkatan pengunjung Mall kawasan Blok M.

"Kalau yang outside-nya nggak terlalu ini. Tadi saya sengaja liat ke Blok M, saya jujur kaget. Saya tahu Blok M itu, maaf bukan berarti kata dia sempet drop karena ekonomi, tapi sekarang dengan ada MRT bisa connect ke mall, sekarang meningkat lagi. Blok M Plaza ya. Saya mendapatkan informasi kenaikannya sampai 4 kali lipat, kenaikan pengunjungnya. Itu kan mengindikasikan bahwa MRT yang disebut TOD itu sangat bermanfaat buat Jakarta. Misalnya seperti itu," tuturnya.

Lebih lanjut, Rano juga menyoroti mesin tap in/out di Stasiun MRT dan Transjakarta yang acapkali 'ngadat' atau terkendala. Dan fasilitas lift bagi lansia dan disabilitas yang perlu diprioritaskan.

"Kalau yang dalam-dalam, tadi saya sudah bicara sama Pak Dirut. Tadi ada yang bilang 'Pak kadang-kadang tap-nya suka ngadat'. Saya bilang tolong itu diperbaiki. Kemudian juga ada beberapa lift yang memang kita siapkan untuk saudara-saudara kita yang disabilitas, mereka sangat perlu, tolong itu menjadi prioritas. Jadi yang kalau internalnya, saya sudah tidak terlalu khawatir karena mereka punya master plan yang jauh lebih baik gitu lho," ungkapnya.

Topik Menarik