Berani Bermimpi Besar: Marcell Tee Buktikan Anak Muda Bisa Sukses di Dunia Bisnis

JAKARTA, iNewsTangsel.id - Tidak banyak anak muda yang berani menjajaki dunia bisnis, apalagi dengan gigih menekuninya. Namun, Marcell Tee, pemuda kelahiran Semarang tahun 1995, menjadi salah satu pengecualian. Dengan mimpi besar dan semangat pantang menyerah, ia telah membuktikan bahwa generasi muda bisa meraih kesuksesan di bidang ini.

Lulusan University of Nottingham (China dan Inggris) serta Curtin University (Singapura) ini memulai langkahnya di dunia bisnis melalui sektor ekspor-impor, perkayuan, dan tembakau. “Bisnis kayu mengajarkan saya tentang harmoni antara keindahan dan keberlanjutan, sedangkan bisnis tembakau membantu saya memahami kebutuhan manusia secara mendalam,” tuturnya.

Membangun Bisnis dengan Prinsip dan Nilai

Bagi Marcell, bisnis tidak sekadar tentang produk, tetapi juga hubungan yang dibangun dengan tim, pelanggan, dan mitra. Ia percaya bahwa bisnis yang baik adalah yang memberikan manfaat tanpa mengorbankan prinsip moral.

“Visi saya adalah menciptakan bisnis yang tidak hanya menguntungkan, tetapi juga berdampak positif bagi masyarakat. Saya ingin meninggalkan warisan yang menginspirasi generasi muda untuk bermimpi besar dan bertindak dengan integritas,” jelasnya.

HaluApp: Langkah Awal Mewujudkan Impian

Sebagai pecinta anime, komik, dan game (ACG), Marcell mendirikan HaluApp, sebuah platform marketplace berbasis aplikasi dan web. HaluApp menjadi wadah bagi komunitas kreatif ACG yang berkembang pesat namun terfragmentasi. “Saya melihat komunitas ini membutuhkan ruang untuk berbagi, berkarya, dan bertransaksi,” katanya.

Namun, Marcell tidak berhenti di HaluApp. Ia terus mencari tantangan baru di dunia bisnis untuk menciptakan dampak yang lebih besar.

Menyongsong Tahun 2025 dengan Visi Baru

Kini, Marcell tengah mempersiapkan gebrakan baru di tahun 2025. “Bidang bisnis yang akan saya masuki menawarkan tantangan besar, tetapi juga peluang untuk memberikan dampak positif, baik di Indonesia maupun secara global,” ungkapnya.

Tantangan terbesar yang ia hadapi adalah mengedukasi pasar, menciptakan solusi relevan, dan mengembangkan strategi yang efektif. Untuk itu, ia terus belajar dari tren global, membangun jaringan, dan membentuk tim yang kompeten.

Prinsip dan Pesan untuk Generasi Muda
Marcell berpegang teguh pada prinsip bahwa bisnis harus menjadi berkat bagi masyarakat dan lingkungan. Ia juga mengajak anak muda Indonesia untuk ikut terjun ke dunia bisnis, mengingat rasio pengusaha di Indonesia baru 3,47 dari populasi. “Untuk menjadi negara maju, kita butuh minimal 4. Anak muda harus berani bermimpi besar dan menciptakan ide-ide baru,” tegasnya.

Menghadapi Tantangan dengan Semangat

Setiap bisnis memiliki tantangannya. Bagi Marcell, tantangan terbesar adalah mengelola keraguan, kesalahan, dan ketidaktahuan di awal perjalanan. Namun, setiap tantangan yang berhasil ditaklukkan selalu mendorongnya untuk menghadapi tantangan yang lebih besar.

Meski sibuk, ia tetap menjaga keseimbangan hidup dengan melakukan hal-hal menyenangkan, seperti bertemu teman, menjelajah alam, dan memainkan alat musik. “Keseimbangan itu penting agar kita bisa memberikan yang terbaik dalam pekerjaan,” katanya.

Bagi anak muda yang ingin terjun ke dunia bisnis, Marcell berpesan: “Jangan takut memulai dari kecil, tetapi selalu bermimpi besar. Jangan takut gagal, pelajari pasar, fokus pada solusi nyata, dan selalu prioritaskan nilai yang Anda bawa. Konsistensi dan komitmen adalah kunci untuk bertahan dan berkembang.”

Marcell Tee adalah bukti nyata bahwa mimpi besar, keberanian, dan kerja keras bisa membawa anak muda menuju sukses di dunia bisnis.