Doa Bersama di Polda Metro Jaya, 3 Calon Gubernur Jakarta Sepakat Wujudkan Pilkada Damai
JAKARTA Tiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta hadir dalam acara doa bersama untuk mendukung Pilkada Damai 2024. Mereka menyatakan komitmennya untuk menjaga perdamaian demi terciptanya Pemilu yang aman dan tertib.
Acara bertajuk Doa Bersama Pilkada Damai dengan tema "Lisan Terjaga, Harmoni Terpelihara" ini berlangsung di Masjid Al Kautsar, Mapolda Metro Jaya, Kamis (21/11/2024). Tiga calon gubernur yang hadir adalah Ridwan Kamil, Dharma Pongrekun, dan Pramono Anung. Mereka duduk di tengah-tengah jamaah dalam suasana penuh khidmat.
Dalam kesempatan tersebut, Ridwan Kamil berkomitmen agar Pilkada Jakarta 2024 dapat berlangsung damai, hingga proses penetapan gubernur dan wakil gubernur. Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, juga mengungkapkan bahwa suasana Pilkada Jakarta 2024 terasa lebih sejuk dibandingkan Pilkada Jakarta 2017.
"Saya berharap semoga dalam beberapa hari ke depan, Pilkada ini dapat berjalan aman dan damai. Melihat situasi yang ada, saya yakin kita bisa menjaga kondusivitasnya," ujar Ridwan Kamil.
Pramono Anung juga menyampaikan harapannya agar Pilkada Jakarta 2024 dapat berlangsung dengan damai hingga proses akhir. Dia mengajak semua pihak untuk menjaga semangat kebersamaan sepanjang tahapan pilkada.
"Untuk itu, kami mohon agar semua pihak dapat menjaga momentum baik ini sampai prosesnya selesai," kata Pramono.
Sementara itu, Dharma Pongrekun berharap agar Pilkada Jakarta 2024 dapat berjalan lancar dan damai hingga penetapan pemimpin baru. Dia juga berharap agar seluruh jajaran kepolisian dapat terus menjaga netralitas dan keamanan.
"Kami mohon doa dan dukungan semua pihak, terutama kepolisian, untuk menjaga netralitas dan memastikan bahwa proses ini berjalan aman dan damai," ujar Dharma.
Acara doa bersama ini turut dihadiri oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto dan Wakil Kapolda Metro Jaya Brigjen Djati Wiyoto, serta jajaran pejabat utama Polda Metro Jaya dan para Kapolres. Turut hadir pula Pangdam Jaya Mayjen Rafael Granada Baay, Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin, Ketua Bawaslu DKI Jakarta Munandar Nugraha serta pengisi acara KH Haris Hakam.