RK Ungkap Latihan Public Speaking Jadi Strategi Jelang Debat Kedua Pilkada Jakarta 2024
JAKARTA - Calon gubernur (cagub) Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK) mengungkap strateginya bersama Suswono menjelang debat kedua Pilkada Jakarta 2024.
Pria yang akrab disapa Kang Emil itu menegaskan bahwa dia bersama Suswono fokus berlatih, untuk menghadapi debat dengan tema ekonomi dan kesejahteraan sosial.
"Tadi pagi sudah latihan, jadi temanya ekonomi, pelayanan dasar, infrastruktur, detailnya tidak bisa sekarang, tentunya nanti," kata Kang Emil di Kantor DPD Partai Golkar, Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (25/10/2024).
Kang Emil menjelaskan, pelatihan public speaking menjadi fokus utama dirinya dan Suswono jelang debat pada Minggu 27 Oktober 2024.
Terlebih, kata Kang Emil, pembukaan debat hanya diberikan waktu 4 menit. Sedangkan penutupan hanya dua menit dan menjawab pertanyaan diberikan waktu 1 menit.
"Tapi topik banyak, jadi memang tantangan-tantangan debat itu bagaimana banyak gagasan, banyak teori tapi waktunya pendek. Sehingga tadi lebih banyak latihan publik speaking yang cepat, tepat dan menghibur," katanya.
Namun dia mengklaim bahwa pasangan cagub-cawagub nomor urut 1 merupakan pasangan yang paling siap dalam menghadapi debat kedua Pilgub Jakarta.
RK menegaskan, dia bersama Suswono sangat optimistis dapat menghadapi debat dengan tema ekonomi dan kesejahteraan sosial itu.
"InsyaAllah kita paling siap ya, karena kita akan bicara konsep-konsep ekonomi khususnya membawa lapangan pekerjaan, menghapuskan 350 ribu pengangguran oleh berbagai pekerjaan formal maupun informal, pekerjaan kantoran maupun padat karya," kata RK saat blusukan di Jalan Pancoran, Glodok Kecamatan Taman Sari Jakarta Barat, Rabu (23/20/2024).
Di beberapa program yang dimiliki pasangan cagub-cawagub Jakarta nomor urut satu, RK mengatakan, banyak yang berfokus pada perekonomian dan kesejahteraan sosial.
"Di dalam anggaran Rp1 miliar RW 5 tahun itu di dalamnya terkandung untuk upah, mengerjakan perbaikan kebumuhan, kebersihan. Jadi sebenarnya banyak sekali lapangan pekerjaan yang akan kita hadirkan," katanya.
"Itulah salah satu yang terdalam debat tentang ekonomi. Tapi lain-lain saya gak bisa cerita nama dari debat," sambungnya.