PMI Grobogan Kirim Tim Ikuti Latihan Gabungan dan Temu SIBAT Nasional III 2024 di Kebumen

PMI Grobogan Kirim Tim Ikuti Latihan Gabungan dan Temu SIBAT Nasional III 2024 di Kebumen

Terkini | muria.inews.id | Senin, 23 September 2024 - 08:40
share

GROBOGAN,iNewsMuria.id – PMI Grobogan mengirim satu tim SIBAT mengikuti kegiatan Latihan Gabungan dan Temu SIBAT Nasional III 2004 di Pantai Pandan Kuning, Kebumen, Jawa Tengah mulai Senin (23/7/2024).

Tim SIBAT yang akan mengikuti kegiatan hingga Jumat 27 September 2024, dilepas oleh Ketua PMI Grobogan Moh Sumarsono beserta beberapa pengurus dan kepala markas di Aula Markas PMI. 

Tim SIBAT yang dikirim PMI Grobogan untuk mengikuti kegiatan latihan gabungan di Pantai Pandan Kuning, Kebumen, merupakan perwakilan dari SIBAT yang sudah terbentuk di Kabupaten Grobogan.

Yakni perwakilan SIBAT Wates (Samuli dan Ngabedul Wachid), SIBAT Sumberagung (Wasiman, Riyanto dan Pujiati), SIBAT Kronggen (Romdoni, Sri Supratini dan Wiwin Irawati) , dan SIBAT Ngembak (Joko Prasetyo).

Selain itu Tim SIBAT yang berangkat ke Kebumen disertai anggota KSR (Rizka Indah Pratiwi) dan Kasi Pelayanan Gesit Kristyawan dan Staf PB dan Logistik PMI Grobogan Happy Putra Pambudi.


Tim SIBAT PMI Grobogan akan mengikuti latihan gabungan di Pantai Pandan Kuning, Kebumen, Jawa Tengah. (dok PMI Grobogan)

 

Ketua PMI Moh Sumarsono meminta anggota SIBAT yang berangkat mewakili Kabupaten Grobogan agar mengikuti kegiatan dengan baik, ikuti semua pelatihan yang ada, serta saling share dengan SIBAT dari wilayah lainnynya.

Menurut Kasi Pelayanan PMI Grobogan Gesit Kristyawan, Latihan Gabungan dan Temu SIBAT Nasional ini diikuti dari beberapa Kabupaten / Kota di Indonesia dan perwakilan beberapa negara. 

“Mereka akan saling belajar dan meningkatkan peran SIBAT PMI sebagai peer educator dalam membangun masyarakat yang aman dan tangguh bencana,” jelas Gesit.

Dikatakan Gesit, SIBAT atau Siaga Bencana Berbasis Masyarakat dibentuk PMI guna mendukung implementasi strategi iklim. penghijauan dan membangun pusat unggulan program dan layanan PMI.

“Terutama terkait dengan pengurangan risiko bencana dan adaptasi perubahan iklim, pengetahuan, keterampilan dan program berkelanjutan menuju masyarakat tangguh bencana,” tambahnya.  (*)

Topik Menarik