Licinnya Pembunuh Gadis Penjual Gorengan hingga Kini Berhasil Lolos dari Kejaran Timsus

Licinnya Pembunuh Gadis Penjual Gorengan hingga Kini Berhasil Lolos dari Kejaran Timsus

Terkini | okezone | Minggu, 15 September 2024 - 15:50
share

PADANG - Polisi sudah mengantongi identitas pelaku pembunuhan gadis penjual gorengan di Padang Pariaman, Sumatera Barat. Korban Nia Kurnia Sari (18) ditemukan tewas terkubur dengan tangan terikat dan tanpa busana pada Minggu 8 September 2024.

Polisi dibantu warga telah mengejar pelaku di kawasan hutan Kecamatan Dua Kali 11 Kayu Tanam, Padang Pariaman. Saat ini pelaku kerap berpindah-pindah hingga berhasil lolos dari kejaran petugas.

Warga sempat melihat terduga pelaku bersembunyi di sebuah gubuk yang berada di hutan. Namun setelah sepekan diburu tim khusus (timsus), pencarian korban masih nihil.

Polisi sudah menemukan sendal dan baju milik pelaku di sekitar penemuan jasad korban. Perburuan pelaku pun telah menerjunkan anjing pelacak K-9 hingga pemantauan udara lewat drone.

Kabid humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan menyampaikan bahwa pihaknya terus melakukan pencarian terhadap terduga pelaku pembunuhan terhadap korban Nia.

"Identitas terduga pelaku sudah mengerucut dan saat ini tim khusus terus melakukan pengejaran," ujarnya, Sabtu 15 September 2024.

Kombes Dwi mengajak kepada masyarakat setempat ikut mendoakan dan memburu pelaku agar tersangka bisa segera ditemukan. "Ya tentunya kami juga mohon doa dan support dari rekan-rekan media dan masyarakat agar terduga pelaku  bisa segera kami temukan, kami tangkap," kata Dwi.

 

Dari pengejaran terduga pelaku beberapa hari yang lalu,  petugas menemukan barang bukti diduga milik pelaku sehingga mengerucut ke arah terduga pelaku tersebut. Namun sebelumnya petugas terlebih dulu menemukan barang bukti milik korban  berupa pakaian yang dipakai oleh korban maupun keterangan saksi - saksi yang didapat dari sekitar TKP dan dari perjalanan.

"Dari pengejaran, petugas berhasil menemukan barang bukti berupa sandal yang diduga milik pelaku. Sementara sebelumnya tim khusus juga sudah menemukan pakaian yang dipakai oleh korban maupun keterangan saksi-saksi yang didapat dari sekitar TKP dan dari perjalanan," ungkap Kombes Dwi.

Dwi juga mengungkapkan kesulitan yang dialami petugas saat melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku. "Kesulitannya tentunya pelaku ini menguasai medan atau lokasi sehingga ketika kita akan tangkap pelaku ini bisa cepat melarikan diri," jelasnya.

Polda Sumbar dan Polres Padang Pariaman terus berupaya untuk mengungkap pelaku secepatnya. "Tentunya dari pimpinan juga sudah atensi, dengan telah membentuk tim khusus ini, hingga saat ini tim khusus Polda Sumbar telah berkoordinasi dengan Polres-Polres tetangga untuk melakukan upaya mempersempit kemungkinan terduga pelaku ini melarikan diri keluar," tutur Kabid humas.


 

Topik Menarik