Terungkap, Anies Batal Maju Pilgub Jabar karena Tak Ingin Berkompetisi dengan Ahmad Syaikhu
JAKARTA, iNews.id - Relawan Anies, Geisz Chalifah mengungkap alasan Anies Baswedan batal maju Pilgub Jawa Barat 2024. Anies tidak ingin berkompetisi dengan Presiden PKS Ahmad Syaikhu yang maju Cagub Jabar.
"Anies salah satunya tidak mau maju di Jabar tidak ingin berkompetisi dengan Pak Syaikhu," kata Geisz Chalifah dalam program Rakyat Bersuara, Selasa (3/9/2024).
Anies awalnya memang diusung PKS dalam Pilgub Jakarta dengan berpasangan Sohibul Iman. Namun PKS mengalihkan dukung kepada Ridwan Kamil dan Suswono.
"Mas Anies tidak sakit dengan PKS. Anies kalah dengan Prabowo, satu-satunya capres yang kalah yang datang pada penetapan di KPU," ujarnya.
Selain itu, kata Geisz, Anies selalu meminta agar timnya tidak berkonflik dengan partai pengusung pilpres yakni PKS, PKB dan Nasdem.
"Mas Anies berkali-kali meminta kepada saya tolong jangan ada saling sengketa dengan PKS, PKB dan Nasdem," katanya.
Menurut dia, Anies bisa juga mencalonkan sebagai independen di Pilgub Jakarta. Tapi Anies menolak karena ingin menjaga hubungan baik dengan partai pengusungnya usai Pilpres 2024.
"Bahkan awal-awal kalah pilpres saya berkata siapkan KTP maju calon independen tapi Anies mengakatan jangan, tidak baik dengan kawan-kawan partai pengusung kita," katanya.
PDIP Singgung Mulyono
Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Jawa Barat, Ono Surono mengungkapkan alasan partainya gagal mengusung Anies Baswedan di Pilgub Jabar 2024. Dia mengatakan ada pihak yang tidak menghendaki Anies maju.
"Kami menilai bahwa yang sudah mengerucut pada akhirnya bubar itu karena ada tangan-tangan dari luar yang tidak menghendaki Pak Anies diusung di Jabar," ujar Ono di Kantor KPU Jabar, Kamis (29/8/2024) malam.
Saat disinggung tangan dari luar yang dimaksud, Ono menyebut Mulyono dan geng. Mulyoni diketahui nama kecil Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena sering sakit-sakitan namanya diubah oleh orang tuanya.
"Mulyono dan geng," tutur dia.
Ono mengatakan, Anies sebelumnya menjadi opsi terkuat bagi PDIP untuk diusung di Pilgub Jabar. Pihak-pihak yang akan diusung telah mengerucut pada Kamis sore.
Diduga Beri Fasilitas Istimewa Kepada Napi Korupsi Hasan Aminudin, Lapas Porong Didemo Aktivis
Hanya saja, kata dia, rencana itu gagal lantaran PDIP harus menghadapi tantangan yang sangat besar.
"Kita menghadapi sebuah tantangan yang sangat besar, tangan-tangan yang tidak menyetujui Pak Anies diusung oleh PDIP Perjuangan," ungkapnya.