3 Kasus Cacar Monyet Ditemukan di Jogja, Ini Kata Dinkes DIY

YOGYAKARTA, iNews.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengungkapkan ada tiga temuan kasus monkey pox (Mpox) atau cacar monyet. Namun, kasus Mpox tersebut merupakan temuan lama yang terjadi sejak kurun waktu 2023 hingga awal 2024 lalu. 

“Temuan kasus Mpox tersebut merupakan kasus lama,” kata Kepala Dinkes DIY, Pembayun Setyaningastuti di sela-sela pencanangan vaksin japanese enchepalitis (je) di Pondok Pesantren Pandanaran Sleman, Senin (2/9/2024).

Pembayun mengatakan, tiga kasus Mpox itu masing- masing satu kasus ditemukan pada 2023 dan dua kasus lainnya di awal 2024. 

Ketiga suspek Mpox tersebut juga telah sembuh atau sehat kembali dan hingga saat ini belum ada lagi temuan Mpox. 

Mengantisipasi penyebaran Mpox, kata dia, Dinkes DIY bersama jajaran melakukan langkah pencegahan berupa screening dan surveilans. 

Pembayun meminta warga bergejala untuk segera periksa ke puskesmas atau rumah sakit terdekat.

Sebelumnya, Kemenkes mengumumkan data kasus konfirmasi Mpox atau cacar monyet terbaru di Indonesia. Di mana terdapat 88 kasus konfirmasi Mpox di Indonesia, tiga diantaranya ditemukan di DIY. Kasus terbanyak tercatat di DKI Jakarta sebanyak 59 kasus, Jawa Barat 13 kasus, Banten 9 kasus, Jawa Timur 3 kasus, dan Kepulauan Riau 1 kasus.

Mpox merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh virus cacar monyet atau monkey pox virus ditularkan melalui hewan monyet atau kera ke manusia.