Wajib Diketahui, Ini Arti Lampu Indikator Mobil

Wajib Diketahui, Ini Arti Lampu Indikator Mobil

Terkini | okezone | Senin, 2 September 2024 - 19:06
share

JAKARTA - Setiap produsen mobil saat ini menghadirkan lampu indikator pada panel instrumen sebagai informasi awal bagi pemilik kendaraan. Ini akan membantu untuk mengindikasi masalah yang terjadi pada mobil tersebut.

Namun, lampu indikator pada mobil yang menyala terkadang membuat seseorang merasa bingung. Padahal, setiap lampu indikator memiliki arti yang sangat penting dipahami oleh pengemudi untuk mencegah sesuatu yang tak diinginkan.

Kondisi mobil cukup mudah dikenali apabila terjadi hal yang tidak wajar, maka akan terlihat melalui notifikasi yang terdapat pada lampu indikator. Setiap pabrikan sudah menyediakan berbagai parameter yang berhubungan langsung pada sensor masing-masing perangkat pada mobil.

Ada dua jenis warna lampu indikator yang perlu diketahui, yakni merah, mengindikasikan adanya permasalahan serius dan harus diantisipasi dengan cepat seperti masalah sistem pengereman, rendahnya tekanan oli ataupun overheat.

Sementara warna orange mengindikasikan adanya hal yang tidak wajar pada mobil. Pada kondisi ini, mobil masih bisa dikemudikan, tapi sebaiknya segera diperiksa ke bengkel terdekat.

Berikut beberapa peringatan lampu indikator di dashboard speedometer yang wajib untuk diketahui setiap pengemudi agar lebih waspada dalam berkendara ketika ada lampu indikator yang menyala seperti dikutip dari berbagai sumber.

1. Temperatur

Tanda temperatur biasanya memiliki lambang termometer dengan gelombang-gelombang seperti air. Apabila indikator ini menyala, maka mesin dalam kondisi overheat atau suhunya melebihi batas toleransi.

Langkah yang perlu dilakukan adalah segera menepi dan matikan mesin, serta membuka kap untuk mengeluarkan suhu panas. Tunggu selama 30 menit apabila ingin menambahkan cairan pendingin ke radiator.

2. Tekanan Oli

Indikator ini dilambangkan seperti teko dengan ada tetesan air yang apabila menyala menandakan tekanan oli di dalam mesin berkurang. Jika didiamkan, ini akan merusak komponen di dalamnya.

Solusinya memang hanya perlu menambahkan oli untuk masalah ini, tapi bisa saja ada penyebab lain yang menjadi sumber masalahnya. Bila hal ini tetap terjadi meski sudah menambahkan oli, sebaiknya segera hubungi mekanik terpercaya.

3. Check Engine

Tanda check engine yang digambarkan dengan generator sebenarnya bisa menunjukkan beragam hal yang menjadi sumber masalah pada mobil Anda. Bisa jadi karena penutup bensin yang tak rapat atau komponen mesin yang perlu diganti.

Jangan panik bila tanda ini menyala, Anda bisa langsung menuju ke pusat service dan minta bantuan kepada mekanik Anda untuk mengidentifikasi apa yang terjadi dan memperbaiki masalah tersebut.

4. Simbol Rem Parkir

Anda mungkin sering melihat simbol rem parkir dengan bentuk lingkaran merah yang diberi garis lingkar pada bagian luar. Simbol ini juga memiliki tanda seru pada bagian dalam sebagai peringatan.

Simbol yang menyala dapat menunjukkan adanya rem tangan dalam kondisi aktif, kekurangan minyak rem maupun permasalahan pada sistem ABS mobil.

5. Tekanan Aki

Indikator tekanan aki dihadirkan dengan bentuk simbol seperti kotak P3K dengan warna merah. Bentuk simbol tersebut juga diimbangi dengan gambar minus (-) dan plus (+) yang menunjukkan adanya kutub positif dan negatif pada komponen aki.

Arti lambang lampu indikator mobil lengkap pada simbol ini biasanya menunjukkan adanya anomali pada komponen aki. Aki yang berfungsi sebagai perangkat penyimpan listrik memiliki peran penting untuk menghadirkan kebutuhan elektrikal mobil dengan baik.

Apabila lampu indikator tekanan aki menyala, biasanya dapat menunjukkan kondisi kondisi daya listrik yang menurun akibat penurunan kemampuan alternator. Mengetahui kondisi ini, anda sebaiknya segera melakukan pengecekan dengan baik.

6. Bahan Bakar

Lampu indikator ini pasti sudah tidak familiar lagi bagi pengemudi. Simbol yang berada dibawah angka pengukuran kondisi bensin ini dilambangkan dengan bentuk seperti tangki pengisi bahan bakar. Lazimnya, penyalaan simbol ini dengan warna kuning menunjukkan kondisi mobil yang sudah mulai kekurangan bahan bakar dan perlu segera diisi.

7. Simbol Kampas Rem

Indikator kampas rem juga harus dipahami yang digambarkan dengan gambar lingkaran yang memiliki goresan kecil pada bagian luarnya. Lampu yang menyala pada lambang ini ini pada dasarnya menunjukkan kondisi kampas rem yang tipis. Untuk itu, anda perlu segera mengganti komponen ini agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

8. Tekanan Ban

Indikator ini tidak terdapat pada semua mobil yang dilambangkan dengan tanda seru seperti berada di dalam gelas. Tanda ini akan menyala bila tekanan ban pada salah satu atau beberapa roda di mobil berkurang.

Tekanan ban yang kurang berakibat pada borosnya penggunaan bahan bakar hingga menyebabkan kecelakaan akibat selip di jalanan yang basah. Ban yang kempis bila digunakan terlalu jauh atau terlalu cepat akan rusak secara permanen.

9. Sabuk Pengaman

Lambang indikator sabuk pengaman biasanya ditandai dengan seseorang yang duduk dengan seat belt terpasang. Apabila lampunya menyala, maka pengemudi atau penumpang belum menggunakan sabuk pengaman dengan baik.

Itulah beberapa lambang lampu indikator mobil yang harus anda ketahui. Dengan memperhatikan tanda lampu indikator yang disebutkan di atas, berarti Anda mendukung keamanan dalam berkendara.

Topik Menarik