5 Gempa Besar di Indonesia, Nomor 3 Dampaknya Dirasakan Sampai Thailand hingga India

5 Gempa Besar di Indonesia, Nomor 3 Dampaknya Dirasakan Sampai Thailand hingga India

Terkini | inews | Rabu, 21 Agustus 2024 - 05:30
share

JAKARTA, iNews.id - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menegaskan gempa dan tsunami di zona megathrust tidak bisa diprediksi, namun harus tetap waspada. Megathrust memicu gempa kuat yang menimbulkan rekahan panjang dan tsunami.

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati mengatakan gempa di zona megathrust tidak hanya berkekuatan besar namun ada gempa-gempa kecil.

Nah, jadi gempa-gempa yang kami catat di megathrust itu ada yang gempanya itu juga kecil-kecil. Tapi di zona megathrust. Nah, yang harus dimonitor, kami BMKG memonitor gempa yang kecil-kecil ini kita bisa melihat trennya akankah semakin memuat, semakin memuat, kata Dwikorita dalam Webinar Waspada Gempa Megathrust, Selasa (20/8/2024).

Berikut beberapa gempa bumi terdahsyat yang pernah melanda Indonesia:

1. Gempa Palu

Gempa bumi dahsyat lainnya terjadi di Palu, tepatnya di Donggala, Sulawesi Utara pada 28 September 2018 pukul 18.02 WITA. Jenis gempa yang terjadi adalah gempa bumi dangkal yang diakibatkan oleh aktivitas sesar Palu Koro.

Gempa bumi berkekuatan M7,4 memicu terjadinya tsunami setinggi 5 meter di Palu. Akibat bencana, terdapat korban jiwa sebanyak 2.113 orang, 1.309 orang dilaporkan hilang, sementara 4.612 orang mengalami luka-luka.

2. Gempa Yogyakarta

Pada Sabtu pagi 27 Mei 2006, gempa bumi dahsyat melanda Yogyakarta. Gempa berkekuatan M6,4 juga dirasakan di sebagian wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Sementara, pusat gempa berada di Bantul, tepatnya di Sungai Opak, Dusun Potrobayan, Srihardono, Pundong.

Bencana alam ini menelan korban jiwa sebanyak 6.234 orang meninggal, yang sebagian besar meninggal karena tertimpa bangunan yang runtuh akibat gempa. Selain ribuan korban jiwa, ribuan rumah warga mengalami kerusakan yang cukup serius. Gempa ini tidak menyebabkan bencana tsunami.

3. Gempa Aceh

Gempa Aceh terjadi pada 26 Desember 2004 pukul 07.58 WIB. Gempa bumi berkekuatan magnitudo 9,3 terjadi di dasar Samudera Hindia lepas pantai Sumatera. Gempa tersebut memicu gelombang tsunami dengan ketinggian 30 meter dan kecepatan 100 meter per detik atau 360 kilometer per jam.

Gempa Aceh menyebabkan total 230.000 orang meninggal dunia, puluhan ribu orang hilang, serta puluhan ribu bangunan hancur terhempas oleh gelombang tsunami.

Dampak gempa bumi dan gelombang tsunami Aceh ini memengaruhi rotasi bumi, memperpendek durasi satu hari selama 2,68 mikrodetik, sedikit mengubah bentuk planet manusia, dan menggeser Kutub Utara beberapa sentimeter. Gempa bumi Aceh adalah gempa paling dahsyat di Indonesia dan menempati urutan ke-2 terdahsyat di dunia.

Bencana gempa dan tsunami Aceh ini juga dirasakan dampaknya di sejumlah negara lainnya, seperti Thailand, Sri Lanka, India, Maladewa, Thailand, Myanmar, Malaysia, Somalia, dan lain-lain.

4. Gempa Padang

Gempa bumi terbesar selanjutnya terjadi di lepas pantai barat laut Sumatera, pada 30 September 2009 pukul 17:16:10 WIB. Getaran gempa tersebut berkekuatan M7,6 dengan mencapai kedalaman sekitar 87 km dari permukaan.

Menurut data pemerintah Sumatera Barat, tercatat 1.115 orang yang dinyatakan meninggal dunia, 2.329 orang luka-luka, kerusakan di 279.000 bangunan, serta 1.250.000 warga di kawasan setempat turut terdampak. Getaran bencana alam ini tidak hanya berdampak di wilayah Sumatera. Wilayah sebagian Pulau Jawa hingga Malaysia, Brunei Darussalam, dan Singapura juga mengalami dampaknya.

5. Gempa Nias

Gempa dahsyat terjadi di Sumatera, tepatnya di Pulau Nias, pada 28 Maret 2005 pukul 23.09 WIB. Pusat gempa berada di dasar Samudera Hindia dengan kekuatan M8,6.

Peristiwa ini menyebabkan sekitar 1.300 orang meninggal dunia. Dari getaran berkekuatan tinggi ini, efeknya juga dirasakan beberapa wilayah di Sumatera hingga Malaysia dan Thailand. Gempa bumi di Nias termasuk ke dalam 10 besar gempa terdahsyat di dunia.

Topik Menarik