Pulang ke Kampung Akhirat, Mulai Sekarang Siapkan Bekal Amal yang Cukup
PAMULANG, iNewsTangsel.id - Kehidupan dunia ini bagaikan kilatan cahaya yang sekejap lalu. Sementara manusia hanyalah musafir yang singgah sebentar di dunia, sebelum melanjutkan perjalanan menuju akhirat yang kekal.
Setiap perbuatan di dunia akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah Ta;ala. Maka dari itu, persiapkanlah bekal amal saleh yang cukup untuk menghadapi hari perhitungan.
Segala yang dilakukan di dunia akan diminta pertanggungjawaban, maka pastikan bekal kita cukup untuk pulang dengan selamat ke kampung akhirat.
Allah Ta'ala berfirman:
اÙعÙÙÙÙ ÙÙÙÙا اÙÙÙÙÙ Ùا اÙÙØÙÙÙ°Ùة٠اÙدÙÙÙÙÙÙا ÙÙعÙب٠ÙÙÙÙÙÙÙÙÙ ÙÙÙزÙÙÙÙÙØ©Ù ÙÙÙتÙÙÙاخÙرÙÛ¢ بÙÙÙÙÙÙÙÙ Ù ÙÙتÙÙÙاثÙر٠ÙÙ٠اÙÙاÙÙ ÙÙÙاÙÙ ÙÙاÙÙاÙÙÙÙÙادÙÛ ÙÙÙ ÙØ«ÙÙ٠غÙÙÙث٠اÙعÙجÙب٠اÙÙÙÙÙÙÙار٠ÙÙبÙاتÙÙÙ Ø«ÙÙ ÙÙ ÙÙÙÙÙÙج٠ÙÙتÙرٰÙÙÙ Ù ÙصÙÙÙرÙÙا Ø«ÙÙ ÙÙ ÙÙÙÙÙÙÙÙ ØÙØ·Ùا٠ÙØ§Û ÙÙÙÙ٠اÙÙاٰخÙرÙة٠عÙØ°Ùاب٠شÙدÙÙÙدÙÛ ÙÙÙÙ ÙغÙÙÙرÙØ©Ù Ù ÙÙÙ٠اÙÙÙÙ°ÙÙ ÙÙرÙضÙÙÙاÙÙ ÛÙÙÙ Ùا اÙÙØÙÙÙ°Ùة٠اÙدÙÙÙÙÙÙا٠اÙÙÙÙا Ù ÙتÙاع٠اÙÙغÙرÙÙÙرÙ
“Ketahuilah bahwa kehidupan dunia itu hanyalah permainan, kelengahan, perhiasan, dan saling bermegah-megahan di antara kamu serta berlomba-lomba dalam banyaknya harta dan anak keturunan. (Perumpamaannya adalah) seperti hujan yang tanamannya mengagumkan para petani, lalu mengering dan kamu lihat menguning, kemudian hancur. Di akhirat ada azab yang keras serta ampunan dari Allah dan keridhaan-Nya. Kehidupan dunia (bagi orang-orang yang lengah) hanyalah kesenangan yang memperdaya.” (QS Al-ḤadÄ«d [57]: 20)
Jangan terlena dengan dunia yang fana. Ingatlah, kita tidak akan selamanya tinggal di sini. Gunakan waktu dengan baik untuk beramal shalih, memperbaiki diri, dan mendekatkan diri kepada Allah Ta'ala. Karena akhirat adalah tujuan akhir, pastikan bekalmu cukup untuk pulang ke surga-Nya.