Mengheningkan Cinta Single Terbaru Syarla Marz tentang Berserah
Mempunyai perasaan pasrah karena sudah menyerahkan semua rasa cinta, sakit, dan kecewa kepada yang paling dicinta adalah hal yang menyakitkan dari sebuah hubungan. Yang dapat dilakukan hanya berdoa dan percaya bahwa pada akhirnya dirinya akan mendapatkan bahagia dari orang tersebut. Terkesan tak berdaya, namun inilah titik tertinggi saat mencintai. Ketika sudah lelah dengan semua rasa kecewa dan tersakiti, yang dapat dilakukan hanya berserah dan menggantungkan percaya kepada harapan terakhir, orang yang dicinta.
Hal inilah yang ingin diungkapkan oleh Syarla Marz dalam single terbarunya yang diberi judul “Mengheningkan Cinta”.
Gadis mungil asal Borneo yang juga merupakan finalis Indonesian Idol season 12, Syarla Marz, kini menelurkan karya terbaru yang diberi judul Mengheningkan Cinta. Ini merupakan single keduanya bersama Hits Records sejak resmi menjadi alumni Indonesian Idol. Syarla, panggilan akrabnya, memang dikenal produktif dan konsisten dalam memilih jalur musik untuk berkarier.
Baca Juga: Dari Wajo ke Pasang Kayu, Rio Jokam dan Petualangan Mencari Tempat Unik di Sulawesi Barat
Dengan judul yang cukup menggelitik, Mengheningkan Cinta diciptakan oleh Dimas Wibisana dan Bianca Nelwan yang mana karya-karya mereka telah banyak mencetak hits di ranah musik Indonesia. Lantas, apakah Syarla berdiam diri?
Tentu tidak. Syarla juga berandil dalam menciptakan single ini. Dirinya ikut menyumbang beberapa lirik dan nada. Dalam proses pembuatannya pun Syarla banyak dibantu oleh teman musisi seperti Barsena Bastiandhi yang menempati posisi vocal director, serta strings oleh Andre Tangkulung dan musiknya diperkaya oleh alunan violin dan juga cello.
“Aku senang akhirnya bisa merilis Mengheningkan Cinta. Yang pertama tuh dari segi judul catchy banget, jarang-jarang ada judul yang catchy gini. Selain itu juga liriknya bagus dan musiknya kaya banget. Pakai strings terus ada violin, biola, dan juga cello. Jadi kayak lebih orkestra dan kesannya megah gitu,” ungkap Syarla.
Syarla juga mengaku bahwa dalam mempersiapkan single kedua ini, ia banyak berdiskusi dengan beberapa teman musisi hingga akhirnya bisa menyumbang lirik dan nada.
“Aku ada andil, tapi nggak banyak sih. Karena memang pada dasarnya lagunya kak Dimas dan Kak Bianca ini sudah enak banget. Aku tinggal tambahin bagian yang menurut aku bisa jadi “Syarla banget” gitu, hehehe,” ungkapnya.
Mengheningkan Cinta sudah dirilis pada 10 Mei 2024. Music video-nya juga sudah tersedia di YouTube channel Hits Records. So ladies and gentleman, sudah siap untuk Mengheningkan Cinta bersama Syarla? Lagunya dapat kamu dengarkan di platform musik favoritmu. Enjoy!
Baca Juga: Pertunangan Ayu Ting Ting dan Muhammad Fardhana Sudah Putus, Keluarga: Mereka Sepakat Mengakhirinya
Tentang Hits Records
PT Suara Mas Abadi (SMA) dengan label Hits Records adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri rekaman di bawah PT Star Media Nusantara (SMN) yang merupakan bagian dari PT MNC Studios International Tbk.Hits Records memantapkan fokusnya kepada karya musik bergenre Pop, Folks, RnB, dan sebagainya. Kesuksesan Hits Records dapat dilihat dari talenta-talenta yang dimiliki seperti Andmesh Kamaleng, Mahalini Raharja, Nuca, Novia Bachmid, dan lain-lain.
PT Suara Mas Abadi mengembangkan diri dengan membentuk divisi digital yang diberi nama StarHits dengan fokus untuk monetisasi aset digital MNC group, bekerja sama dengan banyak content creator guna memproduksi konten yang bermutu.
StarHits juga ditunjuk oleh YouTube sebagai MCN (Multi Channel Network). Selain menyediakan layanan dalam pengelolaan konten, StarHits memiliki tujuan mendistribusikan konten secara efektif ke seluruh platform media untuk meningkatkan jangkauan audiens, perlindungan konten atau hak cipta, dan monetisasi konten.
Temukan kami di:Website: https://www.starmedianusantara.com/Facebook: https://www.facebook.com/starmedianusantaraTwitter: https://twitter.com/smn_channelInstagram: https://www.instagram.com/starmedianusantara
#Syarla#SyarlaMarz#smn#starhits#msin#mncstudiosinternational
