Prigel Pangayu Anjarwening, Sinden Muda Kediri yang Menginspirasi Generasi Milenial
JAKARTA - Prigel Pangayu Anjarwening, seorang sinden muda berbakat asal Kediri, sukses menarik perhatian generasi milenial untuk mencintai seni tradisional, khususnya lagu-lagu campursari, wayang, dan tari Jawa.
Kecantikannya dan bakatnya yang luar biasa menjadikan Prigel sosok yang diidolakan anak muda, yang tergabung dalam komunitas "Prigel Lovers." Komunitas ini selalu mendukung aksi panggung Prigel dan aktif membagikan kegiatannya di media sosial, mencerminkan gaya hidup milenial masa kini.
Prigel, yang akrab disapa Igel, lahir di Kediri pada 9 September 2000. Kecintaannya pada seni tradisional mulai tumbuh sejak kelas 3 SD. Selain sebagai sinden, ia juga menguasai seni tari, yang pernah membawanya meraih prestasi hingga tingkat nasional. Dengan usia yang kini menginjak 24 tahun, Prigel terus mengembangkan kariernya sebagai seniman tradisional.
Pada Desember ini, Prigel akan merilis single keduanya yang berjudul Kucing Sakti di bawah naungan Hud Hud Music Entertainment. Lagu tersebut akan tersedia di kanal YouTube resminya, Prigel Pangayuan Official.
Kucing Sakti mengusung pesan moral yang penting, terutama bagi kaum wanita, untuk selalu waspada terhadap orang-orang baru di sekitar mereka. Lagu ini juga mengingatkan pendengar akan pentingnya berhati-hati, bukan hanya dalam urusan seksual, tetapi juga dalam berbagai aspek kehidupan lainnya.
Lagu Kucing Sakti diciptakan oleh Memed MJ dan video klipnya direkam di Studio Hud Hud, Jakarta. Prigel berharap lagu ini dapat diterima oleh para pencinta musik, khususnya penggemar genre dangdut, dan ikut memeriahkan industri musik tanah air.
Prigel merasa bangga menjadi bagian dari dunia seni campursari dan dangdut, karena melalui karya-karyanya, ia dapat menggapai cita-citanya sekaligus membanggakan keluarganya yang selalu mendukung sejak ia kecil.