FDR dan CVR adalah Bagian Black Box, Apa Perbedaannya?

FDR dan CVR adalah Bagian Black Box, Apa Perbedaannya?

Seleb | BuddyKu | Senin, 14 November 2022 - 12:09
share

Keberhasilan tim SAR mengangkat kotak hitam pesawat, atau black box menuai pujian dari banyak pihak. Terangkatnya benda tersebut menjadi salah satu bagian penting dalam penyelidikan penyebab kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh pada 9 Januari 2021 lalu.

Tim SAR Gabungan berhasil menemukan Cockpit Voice Recorder (CVR) milik pesawat Sriwijaya Air SJ 182 pada Selasa (30/3/2021). CVR adalah bagian dari Black Box atau kotak hitam pesawat. Lalu, apa perbedaan FDR dan CVR?

Kotak hitam secara umum terbagi dalam dua bagian, yakni flight data recorder (FDR) dan cockpit voice recorder (CVR). FDR adalah kotak hitam berisi perekaman data penerbangan, sedangkan CVR berisi rekaman suara kokpit. Keduanya merupakan bagian yang tidak terpisahkan agar seluruh penyebab kecelakaan bisa teranalisa dan ditemukan penyebabnya.

Lantas apa perbedaan FDR dan CVR?

Flight Data Recorder (FDR)
FDR berfungsi untuk merekam data-data teknis selama penerbangan. Beberapa data yang direkam dalam FDR yaitu ketinggian dan kecepatan pesawat, orientasi penerbangan, elevasi, kekuatan mesin, dan lain-lain.

FDR berdurasi perekaman selama 25-30 jam. Jika melebihi waktu tersebut, secara otomatis data akan terhapus. Nantinya hasil rekaman data FDR akan dapat digunakan untuk menganalisis kondisi saat pesawat jatuh. Data dari FDR berbentuk grafik atau transkrip kondisi yang terjadi.

Cockpit Voice Recorder (CVR)
CVR berfungsi untuk merekam data percakapan kokpit. CVR memiliki 4 saluran yang direkam yaitu sebagai berikut.

Percakapan yang terhubung ke pengeras suara
Percakapan pilot dengan Air Traffic Controller (ATC)
Percakapan di dalam kokpit
Suasana pesawat seperti suara mesin atau cuaca

Berbeda dengan FDR, CVR memiliki durasi perekaman selama 30 menit. Perekaman menggunakan sistem looping (pengulangan) dengan merekam suara baru dan menghapus rekaman lama tiap 30 menit sekali. Nantinya hasil CVR ini berupa rekaman suara yang dapat digunakan untuk mengetahui kondisi terakhir sebelum jatuhnya pesawat.

Itulah perbedaan antara FDR dan CVR, perangkat kotak hitam dari pesawat yang bisa digunakan untuk mengetahui kondisi penyebab jatuhnya pesawat.

Topik Menarik