5 Poin Penting Menjaga Kesehatan dan Kenyamanan Selama Proses Kehamilan

5 Poin Penting Menjaga Kesehatan dan Kenyamanan Selama Proses Kehamilan

Seleb | celebrities.id | Jum'at, 13 Mei 2022 - 23:30
share

JAKARTA, celebrities.id - Menjaga kehamilan agar bayi tumbuh sehat merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan. Selain itu, edukasi secara berkala kepada calon orangtua juga penting dilakukan, bagi ibu hamil atau sedang mempersiapkan persalinan.

Dokter spesialis anak sekaligus founder dari Tentang Anak Official, dr. Mesty Ariotedjo, Sp.A mengatakan, calon orangtua harus fokus pada kesehatan anak tak hanya setelah lahir tetapi dari awal proses kehamilan, bahkan dari awal perencanaan kehamilan.

Dia melanjutkan, hal ini dikarenakan, sebanyak 80 persen perkembangan otak terjadi di 1.000 hari pertama dan itu bukan saat setelah bayi lahir, tetapi sejak di dalam kandungan. Perlu diingat, rutin konsultasi kepada dokter kandungan, baik datang langsung maupun melalui aplikasi juga diperlukan.

"Kami berharap dapat mendampingi perjalanan ayah bunda dari proses awal kehamilan, sehingga orangtua dapat percaya diri dan tenang dalam melewati journey kehamilan. Hingga pengasuhan anak karena terus didampingi di setiap waktu," ujar dr. Mesty dalam keterangan resminya.

Terdapat beberapa poin penting yang harus diperhatikan guna menjaga kesehatan dan kenyamanan selama proses kehamilan, diantaranya:

  1. Kontrol kehamilan sesuai dengan jadwal termasuk untuk pemeriksaan USG: minimal 4x pemeriksaan USG selama kehamilan. Ketika trimester pertama (usia 10-13 minggu), trimester kedua (usia 20-24 minggu), trimester ketiga (usia 28-31 minggu dan 36 minggu).
  2. Perhatikan nutrisi dan pola makan dengan gizi seimbang: Tak ada makanan superior atau paling bagus dibandingkan makanan yang lainnya. Ibu hamil dapat mengonsumsi variasi jenis makanan untuk memenuhi kecukupan gizi.
  3. Konsumsi vitamin sesuai anjuran dokter: kebutuhan vitamin ibu hamil termasuk zat besi, asam folat, dan vitamin D. Namun sebelum mengkonsumsi ini semua, ibu hamil wajib untuk konsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
  4. Berolahraga: usahakan untuk beraktivitas fisik sebanyak 150 menit dalam seminggu, atau 20-30 menit setiap harinya dan hindari aktivitas berat seperti lompat-lompat.
  5. Mengenali tanda bahaya setiap trimester: seperti muntah hebat, pendarahan, kontraksi atau nyeri perut hebat, pecah ketuban, tekanan darah tinggi, nyeri kepala hebat, tidak merasakan gerakan janin, dan kejang.
  6. Persiapan ASI sejak kehamilan: Orang tua dapat mengkonsultasikan kondisi medis ke dokter, bidan, konselor laktasi sejak hamil. Selain itu orang tua dan lingkungan juga dapat menciptakan suasana yang nyaman, dukungan yang penuh, dan menghindari stres agar proses mengASIhi dapat berjalan dengan lancar.

"Kecukupan gizi ibu dan inisiasi menyusui dini (IMD) juga memiliki peranan penting dalam perjalanan mengASIhi," katanya.

Sementara itu Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, dr. Darrell Fernando, SpoG MRCOG, MM, MARS, FICS menambahkan, penting bagi setiap calon orangtua yang sedang mempersiapkan persalinan, untuk terus update terkait perkembangan informasi dan pengetahuan di setiap usia kehamilannya.

Hal tersebut supaya bisa relevan dengan kondisi yang sedang dialami. Selain itu, tidak kalah pentingnya untuk menjaga kesehatan mental orangtua, khususnya ibu selama proses kehamilan hingga setelah melahirkan nanti.

"Jika mengalami gejala gangguan jiwa seperti sering menangis, merasa hampa, tidak dapat beraktivitas, mendengar suara, cemas berlebih, segera konsultasikan diri ke dokter dan ahlinya," tuturnya.

Topik Menarik