Kisah Linda, Mahasiswa Berprestasi Wisuda Periode I Telkom University Purwokerto

Kisah Linda, Mahasiswa Berprestasi Wisuda Periode I Telkom University Purwokerto

Terkini | purwokerto.inews.id | Sabtu, 14 Desember 2024 - 19:50
share

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - Linda Qornaeni, mahasiswa Teknik Industri Telkom University Purwokerto berhasil lulus dengan gelar Mahasiswa Berprestasi pada Wisuda Periode I Tahun Akademik 2024/2025 Telkom University Purwokerto (14/12/2024). Wisuda yang diadakan di GOR D.I. Panjaitan kawasan pendidikan Telkom ini, menjadi saksi dari perjalanan panjang yang ia tempuh selama empat tahun.

Linda Qornaeni atau yang akrab disapa Linda, berasal dari Kediri, sebuah kota di Pulau Jawa bagian timur. Ia bergabung menjadi mahasiswa Teknik Industri, mengikuti ketertarikannya pada dunia Teknik Industri saat SMA, awal yang dimulai dari ketertarikan tersebut membawanya jauh hingga menjadi Mahasiswa Berprestasi di hari kelulusannya.

“Saya ga nyangka bisa jadi mapres, karena emang ga ada rencana sampai kesini sih. Dulu cuma mau membuktikan diri aja, membanggakan orang tua. Jadi rajin aja buat explore," kata Linda yang memiliki motto “Apa yang kamu tanam, itu yang kamu tuai” menjadi semangat yang menemaninya selama masa kuliah.

Sebagai seseorang dengan karakter diri yang haus untuk bertumbuh, ia menyampaikan bahwa mahasiswa harus bisa terus menggali potensi diri dengan mulai mencoba banyak hal. "Karena jika ingin berkembang, kita butuh tantangan," jelasnya.

Dalam proses itu, berpikir kritis juga diperlukan saat melakukan kegiatan apapun, termasuk aktif mengikuti lomba yang dapat mengasah kemampuannya. Selama menjadi mahasiswa, Linda mengembangkan kemampuannya dalam karya ilmiah melalui perlombaan. Ia mulai mengikuti lomba karya tulis ilmiah sejak semester dua. 

Hal ini pula yang mengantarkannya kepada passion di bidang kepenulisan karya ilmiah. Banyak perlombaan ia ikuti dengan dukungan serta fasilitas dari kampus. Selain itu partner yang sejalan dan positif juga dibutuhkan untuk saling mendukung. Semua usahanya akhirnya terwujud dengan hasil yang memuaskan.

 

Penghargaan paling berkesan baginya diraih pada saat menduduki semester tiga dan tujuh. Saat semester tiga, ia menempati Juara 1 Lomba Karya Tulis Ilmiah oleh PT Pertamina Patra Niaga, di Palembang. Sedangkan saat semester tujuh, ia dan timnya menjadi delegasi PIMNAS 36 berkat hasil kreativitasnya dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) di bidang Riset Sosial Humaniora (RSH).

Menurutnya keberuntungan dan keberhasilan itu harus diusahakan maksimal sampai batas kemampuan. Keberhasilan bukan semata-mata kalimat “menang” namun belajar dan berproses. Jika dalam proses itu kita dapat memahami apa yang dipelajari, apa yang dikerjakan, itulah keberhasilan.

Banyaknya kesibukan yang ia ikuti dibarengi dengan manajemen waktu yang baik dan sikap yang fleksibel juga telaten. Ia menjelaskan sikap seperti itu perlu dimiliki oleh mahasiswa agar waktu yang disisihkan untuk berbagai kesibukan tidak hanya sia-sia memakan waktu dan tenaga. Mahasiswa juga harus telaten agar tetap bertanggung jawab pada kegiatan dan tugas-tugasnya, apalagi yang terpenting kewajiban sebagai mahasiswa.

Selama menjadi mahasiswa ia juga aktif berbagi ilmu menjadi asisten dosen sejak 2021 hingga lulus. Ia juga menyampaikan asisten dosen menjadi salah satu hal yang pastinya akan dirindukan, terutama saat menghabiskan waktu dengan dosen, asisten, dan teman-temannya. Setelah lulus ia juga berencana untuk bekerja di bidang yang linier dengan passion dan jurusannya.

“Alhamdulilah perjuanganku gak sia-sia dan dapat hasil yang baik. Buat adik tingkat, jangan pernah membatasi diri ya, karena kita ga akan pernah tau potensi diri kita sampai mana. Kalo ada kesempatan, gas aja, jangan pernah berhenti mencoba. Pasti bisa kok!," ucapnya memberikan pesan bagi adik-adik tingkatnya agar dapat meraih kesuksesan diri masing-masing.

Topik Menarik