Kisah Rexy Mainaky, Sengaja Lepaskan Gelar Juara All England 1994 karena Kabar Duka Ayahnya

Kisah Rexy Mainaky, Sengaja Lepaskan Gelar Juara All England 1994 karena Kabar Duka Ayahnya

Olahraga | okezone | Minggu, 23 Februari 2025 - 02:01
share

KISAH Rexy Mainaky, legenda ganda putra Indonesia yang sengaja melepaskan gelar juara All England 1994 karena kabar duka ayahnya menarik untuk dibahas. Ya, Rexy pernah sengaja membiarkan peluang juara All England 1994 karena sudah tak bersemangat lagi bertanding.

1. Cerita sedih Rexy Mainaky

Padahal, Rexy dan partner-nya, yakni Ricky Subagja sudah mencapai final All England 1994. Perlu diketahui, itu adalah potensi gelar pertama Rexy/Ricky di turnamen bulu tangkis tertua d dunia tersebut.

Kendati demikian, jelang tampil di final melawan rekan senegara, Rudy Gunawan/Bambang Suprianto, Rexy teringat akan ayahnya. Alhasil, Rexy hanya bermain-main saja di lapangan pertandingan final tersebut.

Sebelum peristiwa itu, Rexy sejatinya sudah tidak mau bermain di final All England 1994. Namun, sang pelatih memaksa Rexy untuk tampil bersama Ricky kendati harus puas menjadi runner-up.

Ricky Subagja/Rexy Mainaky foto laman kemenpora RI

“Akhirnya sampai di final (All England 1994) saya enggak mau main, saya main-main saja (di lapangan), karena tahun 1993 bulan Desember itu ayah saya telah meninggal," cerita Rexy dalam sebuah wawancara.

2. Kegagalan Dibalas Prestasi

Meski gagal menjuarai All England untuk pertama kalinya pada edisi 1994 tersebut, Rexy/Ricky tampil luar biasa di edisi tahun depannya. Mereka juara All England 1995 dan 1996.

Keberhasilan Rexy/Ricky pun terus berlanjut dan puncaknya adalah medali emas pada ajang Olimpiade Atlanta 1996. Setelah itu Rexy pun pensiun di 2000 dan kini sibuk menjadi pelatih bulu tangkis.

 

 3. Jadi Pelatih di Malaysia

Semenjak jadi pelatih bulu tangkis, Rexy pernah menangani pemain dari berbagai negara. Dari Indonesia, Inggris, Filipina, Thailand, hingga Malaysia.

Saat ini Rexy menjabat sebagai Direktur Kepelatihan Nasional Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM). Ia pun sukses menarik sejumlah pelatih asal Indonesia untuk memperkuat BAM, terbaru adalah Herry Iman Piengardi (Herry IP).

Sementara Ricky Subagja masih berada di Indonesia. Tepatnya Ricky berada di PBSI dengan menjabat sebagai Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi.

Topik Menarik