Jorge Martin Ungkap Ketakutan Terbesarnya di MotoGP

Jorge Martin Ungkap Ketakutan Terbesarnya di MotoGP

Olahraga | inews | Kamis, 5 September 2024 - 14:31
share

MISANO, iNews.id Pembalap Pramac Ducati, Jorge Martin, mengungkapkan ketakutan terbesarnya di MotoGP. Dia akan berjuang agak ketakutannya itu tak terjadi.

Martin hanya butuh tiga musim saja untuk bisa bersaing memperebutkan gelar juara MotoGP sejak promosi dari Moto2 pada 2021 lalu. Dia menunjukkan perlawanan ketat kepada sang juara bertahan, Francesco Bagnaia, pada musim 2023 hingga akhir musim.

Sayang, beberapa kesalahan yang berujung kecelakaan di akhir musim membuat Martin terpaksa gigit jari. Dia kalah dari Bagnaia dan berakhir sebagai runner up MotoGP 2023.

Kini, rider berjuluk Martinator itu kembali berada di jalur perebutan gelar juara MotoGP 2024. Jatuhnya Bagnaia dalam balapan utama GP Aragon 2024 membuatnya memiliki keunggulan 23 poin di puncak klasemen.

Kendati sudah membuktikan diri bisa bersaing di papan atas dalam dua musim terakhir, Martin ternyata sangat takut tak mampu mendapatkan gelar juara MotoGP hingga akhir kariernya. Bahkan, saat ini dirinya bisa terguncang jika tak memenangkan balapan.

Ketakutan terbesar saya saat ini, menurut saya, adalah pensiun tanpa memenangkan Kejuaraan Dunia MotoGP, kata Martin dilansir dari Motosan, Kamis (5/9/2024).

Ini mungkin ketakutan terbesar saya saat ini, mungkin dalam beberapa tahun ke depan saya tidak akan melihatnya seperti itu, tapi sekarang ini adalah ketakutan terbesar saya. Atau bagaimana tidak menang itu bisa mempengaruhi saya, ujarnya.

Meski begitu, Martin pasrah dan bakal menerima kenyataan jika dirinya tak bisa menjadi juara MotoGP hingga gantung helm nanti.

Yang jelas, pembalap berusia 26 tahun itu bakal selalu berusaha menampilkan performa terbaiknya untuk menyabet titel balapan motor paling bergengsi di dunia itu.

Tetapi pada saat yang sama, saya juga percaya jika saya memberikan yang terbaik dan saya tidak mencapainya, apa pun alasannya, pada akhirnya itu adalah sesuatu yang bisa terjadi, sesuatu yang sangat mungkin saya tidak akan pernah memenangkannya. Maka itu akan menjadi menerimanya dan hanya itu, rider asal Spanyol tersebut menjelaskan.

Tapi saat ini rumit dalam pertarungan untuk mengatakan 'Saya tidak menang', tapi saya juga tidak ingin itu menjadi obsesi, katanya.

Akhir pekan ini, Martin bakal berjuang untuk memperlebar keunggulannya di puncak klasemen dari Bagnaia di MotoGP San Marino 2024. Balapan sprint di Sirkuit Misano itu dijadwalkan digelar pada Sabtu (7/9/2024) pukul 20.00 WIB dan sehari setelahnya balapan utama berlangsung pada pukul 19.00 WIB.

Topik Menarik