Ronald Koeman: Belanda Pantas Kalah Lawan Austria di Euro 2024

Ronald Koeman: Belanda Pantas Kalah Lawan Austria di Euro 2024

Olahraga | inews | Rabu, 26 Juni 2024 - 18:19
share

BERLIN, iNews.id – Pelatih Timnas Belanda Ronald Koeman, menyebut pasukannya pantas kalah melawan Austria dalam laga terakhir Grup D Euro 2024. 

Bermain di Olympiastadion Berlin, Jerman, Selasa (25/6/2024) malam WIB, De Oranje sudah kebobolan saat laga baru berjalan enam menit lewat gol bunuh diri Donyell Malen. Mereka baru bisa menyamakan skor di awal babak kedua via gol Cody Gakpo.

Namun, Belanda benar-benar keteteran untuk keluar dari pressing ketat yang dilakukan tim asuhan Ralf Rangnick itu. Alhasil, mereka kebobolan lagi pada menit 59 oleh tandukan Romano Schmid.

Walau sempat membuat skor menjadi 2-2 pada menit 75 lewat gol Memphis Depay, Belanda kembali kecolongan. Sebuah skema apik yang dilakukan para pemain The Boys – julukan Timnas Austria – berujung gol kemenangan yang dicetak Marcel Sabitzer pada menit ke-80.

Koeman mengaku sebenarnya dirinya sudah tahu Austria bakal melakukan pressing dengan intensitas tinggi yang bakal merepotkan timnya. Sayang, timnya memulai laga dengan buruk dan banyak melakukan kesalahan sehingga dihukum dengan gol cepat.

“Tentu saja, saya mengharapkan tim Austria bermain dengan intensitas, tetapi saya juga mengharapkan kami memulai dengan lebih baik daripada yang kami lakukan. Kami tidak cukup agresif, pertahanan kami tidak ditempatkan dengan baik, dan kami terlalu sering kehilangan bola,” kata Koeman dilansir dari laman resmi UEFA, Rabu (26/6/2024).

“Kami memulai dengan sangat buruk dalam banyak hal; ada banyak peluang bagi lawan. Kami tidak agresif dan tidak ada tekanan terhadap lawan,” ucapnya.

Koeman benar-benar kecewa dengan performa Nathan Ake dkk. Mantan pelatih Everton itu pun menilai Belanda memang pantas kalah dari Austria.

"Itu sangat buruk. Kami tidak mengontrol pertandingan sejak awal; kemudian kami tampil sedikit lebih baik dan kami memiliki beberapa peluang, namun mereka menghukum kami,” ucap juru taktik berusia 61 tahun itu.

"Kami harus mengambil tanggung jawab di lapangan. Kami tidak berhak mendapatkan hasil yang lebih baik,” tuturnya.

Topik Menarik