Basri Baco Targetkan Kursi DPRD DKI dari Ormas Sayap Golkar Naik 2 Kali Lipat
JAKARTA - Partai Golkar melalui organisasi sayap Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) DKI Jakarta memiliki mimpi besar dengan menargetkan jumlah kader yang menempati kursi di Parlemen Kebon Sirih, Jakarta Pusat di Pileg 2029 mendatang bertambah dua kali lipat.
Diketahui, pada Pileg 2024 terdapat empat kader dari MKGR di antaranya Basri Baco yang sekarang menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Andri Santoso, Farah Savira, dan Dadiyono.
Ketua DPD MKGR Provinsi DKI Jakarta, Basri Baco menyebut pihaknya menginginkan kader ormas ini bisa menempati kursi di dewan sebanyak-banyaknya. Namun, berdasarkan kalkulasinya, target minimal penambahannya adalah dua kali lipat dari jumlah yang telah menjabat di periode 2024-2029.
“Di Pileg 2024 ini ada empat anggota MKGR di DPRD, dan target Pileg 2029 nanti Insya Allah bisa delapan kursi,” ucap Basri Baco saat ditemui di acara buka bersama (Bukber) dan santunan anak yatim di DPD Golkar DKI Jakarta, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (26/3/2025) sore.
Baco mengatakan, empat kader MKGR yang lolos di DPRD DKI berasal dari Dapil Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat. Ia menargetkan ada perwakilan dari Jakarta Timur, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu.
“Untuk perwakilan Jakarta Timur dan Jakarta Utara belum ada. Jadi mudah-mudah tahun 2029 nanti ada delapan yang lolos,” ucap Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta ini.
Di hadapan para kader MKGR DKI Jakarta yang datang, Baco menginginkan kursi di Dapil 3 Jakarta Utara bisa diraih. Ia mengaku sedang menyiapkan figur dan kebutuhan kader tersebut, agar dia bisa memperoleh kursi di Parlemen Kebon Sirih dalam Pileg 2029 mendatang.
“Jadi syaratnya itu kita harus kompak, bersatu mendukung satu anggota MKGR untuk lolos nah itu nanti bisa jadi. Terbukti ada beberapa anggota MKGR yang nyalonin, akhirnya yang menang dari Kosgoro (Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong) karena dia kompak,” ujarnya.
Lebih lanjut, Baco mengatakan dalam acara Bukber Ormas MKGR turut dihadiri 350 kader dan 50 anak yatim piatu dari sekitar Kantor DPD Golkar DKI. Mereka tidak hanya mendapat santunan berupa sembako, tetapi sejumlah uang tunai dari MKGR Jakarta.
“Ini agenda rutin setiap tahun yang kami laksanakan setiap bulan Ramadan, namun tahun ini jauh lebih banyak yang hadir. Mudah-mudahan di tahun berikutnya kami rutin mengadakan agenda seperti ini,” ungkapnya.