Berangsur Surut, 18 RT di Jaktim dan Jaksel Masih Banjir Sore Ini
JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta melaporkan banjir imbas intensitas hujan tinggi dan luapan sejumlah kali mulai berangsur surut pada Selasa (18/3/2025) sore. Setidaknya belasan RT masih terendam banjir dengan ketinggian bervariasi terbanyak di wilayah Jakarta Timur.
"Update pukul 16.00 WIB, BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di 18 RT," ujar Kapusdatin BPBD DKI, M Yohan.
Adapun data wilayah terdampak sebagai berikut:
Jakarta Barat terdapat 2 RT yang terdiri dari:
- Kel. Rawa Buaya
* Jumlah: 2 RT
* Ketinggian: 60 cm
* Penyebab: Curah hujan tinggi & luapan Kali Angke
Jakarta Selatan terdapat 2 RT yang terdiri dari:
- Kel. Pejaten Timur
* Jumlah: 1 RT
* Ketinggian: 30 cm
* Penyebab: Curah hujan tinggi & luapan Kali Ciliwung
- Kel. Cipulir
* Jumlah: 1 RT
* Ketinggian: 70 cm
* Penyebab: Curah hujan tinggi & luapan Kali pesanggrahan
Jakarta Timur terdapat 14 RT yang terdiri dari:
- Kel. Bidara Cina
* Jumlah: 3 RT
* Ketinggian: 70 s.d 90 cm
* Penyebab: Curah hujan tinggi & luapan Kali Ciliwung
- Kel. Kampung Melayu
* Jumlah: 4 RT
* Ketinggian: 85 s.d. 100 cm
* Penyebab: Curah hujan tinggi & luapan Kali Ciliwung
- Kel. Cawang
* Jumlah: 5 RT
* Ketinggian: 75 cm
* Penyebab: Curah hujan tinggi & luapan Kali Ciliwung
- Kel. Cililitan
* Jumlah: 2 RT
* Ketinggian: 50 - 70 cm
* Penyebab: Curah hujan tinggi & luapan Kali Ciliwung
BPBD DKI Jakarta masih mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat serta menyiapkan kebutuhan dasar bagi penyintas. Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat.
"BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop," ungkapnya.