Guntur Romli Bilang Megawati Tak Akan Lepas Tangan Terhadap Kasus Hasto

Guntur Romli Bilang Megawati Tak Akan Lepas Tangan Terhadap Kasus Hasto

Nasional | okezone | Minggu, 19 Januari 2025 - 18:55
share

JAKARTA - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak akan lepas tangan terhadap kasus yang menimpa Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto yang tengah diusut oleh KPK saat ini.

"Ibu Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan tidak akan lepas tangan, apalagi cuci tangan terhadap kasus kriminalisasi Hasto Kristiyanto," kata Juru Bicara PDIP, Guntur Romli dalam keterangannya, Minggu (19/1/2025).

1. Jangan Takut

Megawati, kata Guntur, membandingkan kasus Hasto dengan apa yang ernah dialaminya saat diperiksa beberapa kali oleh pihak kepolisian pada saat Orde Baru. Megawati pun memberikan dukungan kepada Hasto agar tidak takut.

"Bahkan beliau membandingkan dengan kasusnya saat pernah diperiksa tiga kali oleh kepolisian pada era Orde Baru. Ibu Megawati juga memberikan dukungan dan menyemangati Hasto Kristiyanto untuk menghadapi kasus ini, jangan pernah takut, karena menurut beliau ketakutan adalah ilusi," kata Guntur.

2. Perhatian Khusus Megawati

Guntur juga menekankan bahwa Megawati memberikan perhatian yang penuh pada kasus yang menimpa Hasto Kristiyanto. Hal itu, kata Guntur, disampaikan secara berulang kali oleh Megawati dalam beberapa pidato di depan publik. 

Pertama, pada tanggal 5 Juli 2024 di Sekolah Partai DPP PDI Perjuangan, Megawati memberikan semangat pada Hasto Kristiyanto yang memenuhi panggilan KPK, dan menegaskan agar tidak takut menghadapi penyidik KPK AKBP Rossa serta mengkritik cara-cara sewenang-wenang penyidik KPK terhadap Kusnadi yang membohongi, mengintimidasi dan merampas barang milik partai. 

"Kedua, pada tanggal 30 Juli 2024 saat menghadiri Mukernas Partai Perindo di Jakarta. Ibu Megawati kembali menyebut nama Hasto Kristiyanto dan penyidik KPK, AKBP Rossa serta menilai bahwa orang-orang di lingkaran kekuasaan (masih Jokowi saat itu) menargetkan kader-kadernya, termasuk Hasto Kristiyanto. Ibu Megawati meminta kepada Sekjen PDI Perjuangan agar tidak takut dengan proses hukum yang dihadapinya," kata Guntur.

 

Pidato lainnya pada tanggal 12 Desember 2024 saat peluncuran dan diskusi buku 'Pilpres 2024 Antara Hukum, Etika, dan Pertimbangan Psikologis' karya Todung Mulya Lubis. Pada saat itu, kata Guntur, Megawati menyatakan akan mendatangi KPK bila Hasto Kristiyanto ditangkap.

Lalu pada tanggal 10 Januari 2025 saat Hari Ulang Tahun (HUT) PDI Perjuangan ke-52, lanjut Guntur, Megawati menilai KPK seperti tidak punya kerjaan lain kecuali mengubrek-ubrek Hasto Kristiyanto.

"Pernyataan Ibu Megawati Soekarnoputri tersebut menunjukkan perhatiannya pada kasus kriminalisasi pada Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang saat ini dijadikan tersangka oleh KPK berdasarkan --seperti yang disampaikan Ketua KPK 24 Desember 2024-- Hasto Kristiyanto selaku Sekjen PDI Perjuangan bukan sebagai pribadi," ungkapnya.

Topik Menarik