DJKN Kejar Target Lelang di Sisa Tahun 2024
JAKARTA - Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) mengungkapkan bahwa hingga saat ini target lelang untuk tahun 2024 belum sepenuhnya tercapai. Hingga saat ini, capaian lelang baru mencapai angka sekitar Rp40 triliun.
Angka ini sedikit lebih rendah dibandingkan dengan total pendapatan tahun lalu yang mencapai Rp44 triliun. Hal ini disampaikan pada acara “DJKN On The Street: Bid, Move, Optimize” pada 15 Desember 2024 di Hari Bebas Kendaraan Bermotor (Car Free Day), Jakarta Pusat.
Melalui kegiatan “DJKN On The Street,” DJKN mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam proses lelang, karena lelang terbuka bagi siapa saja.
Pada konferensi pers ini, Direktur Lelang Tavianto Noegroho menyatakan bahwa mereka telah dilakukan berbagai upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam lelang, dan masih dibawah target. Namun, mereka masih mempunyai waktu hingga akhir tahun untuk mengejar target tersebut.
“Omzetnya tahun lalu sekitar Rp44 triliun. Kalau yang tahun ini masih sekitar Rp40-an triliun. Kita masih satu bulan lagi, semoga bisa paling tidak sama dengan tahun yang lalu,” ucapnya, Minggu (15/12/2024).
Direktur DJKN menjelaskan bahwa terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi rendahnya pencapaian target lelang. Faktor utamanya adalah kurangnya pemahaman masyarakat mengenai proses lelang dan jenis yang ditawarkan.
Maka dari itu, DJKN berencana untuk melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat supaya memahami manfaat dan peluang dalam mengikuti lelang, salah satunya acara yang digelar pada hari ini.
“Acara ini tidak hanya sekedar sosialisasi, tetapi juga sebuah ajakan untuk mengenal lebih dekat bagaimana kita bersama-sama dapat menjaga dan mengelola aset negara demi kepentingan seluruh masyarakat Indonesia,” jelasnya.