Nama-Nama Capim dan Dewas KPK yang Diserahkan ke Jokowi, Ada Nama Johanis Tanak hingga Poengky Indarti

Nama-Nama Capim dan Dewas KPK yang Diserahkan ke Jokowi, Ada Nama Johanis Tanak hingga Poengky Indarti

Berita Utama | okezone | Selasa, 1 Oktober 2024 - 15:53
share

JAKARTA - Panitia seleksi (Pansel) telah menyerahkan nama-nama calon pimpinan (Capim) dan dewan pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada hari ini Selasa (1/10/2024). Masing-masing 10 nama dari capim dan Dewas KPK.

Capim KPK diantaranya:
1. Agus Joko Pramono
2. Ahmad Alamsyah Saragih
3. Djoko Poerwanto
4. Fitroh Rohcahyanto
5. Ibnu Basuki Widodo
6. Ida Budhiati
7. Johanis Tanak
8. Michael Rolandi Cesnanta Brata
9. Poengky Indarti
10. Setyo Budiyanto

 

Sedangkan calon Dewas KPK:
1. Benny Jozua Mamoto
2. Chisca Mirawati
3. Elly Fariani
4. Gusrizal
5. Hamdi Hassyarbaini
6. Heru Kreshna Reza
7. Iskandar Mz
8. Mirwazi
9. Sumpeno
10. Wisnu Baroto

Diberitakan sebelumnya, Pansel telah menyerahkan nama-nama calon pimpinan (Capim) dan dewan pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada hari ini Selasa (1/10/2024).

"Kami baru saja sekitar pukul 12.30 WIB tadi diterima oleh Bapak Presiden untuk menyerahkan hasil akhir dari pada seleksi calon pimpinan dan calon dewan pengawas KPK," kata Ketua Pansel Yusuf Ateh dalam jumpa pers di Gedung Kemensetneg, Jakarta, Selasa (1/10/2024).

Ateh mengatakan bahwa 10 nama masing-masing calon pimpinan dan Dewas KPK akan disampaikan melalui website dalam waktu dekat.

"Bapak Presiden meminta kami untuk menyampaikan kepada teman-teman yang media dan sekaligus nanti akan menyampaikan 10 calon pimpinan dan 10 calon dewas KPK melalui website seperti biasa," kata Ateh.

 

Dikesempatan yang sama, Wakil Pansel KPK Arief Satria menjelaskan bahwa pihaknya telah menentukan kriteria dan pertimbangan tokoh-tokoh yang lolos Capim dan Dewas KPK.

"Bahwa kriteria yang kita tetapkan dalam memilih Capim dan Cadewas ini adalah, satu integritas, dua kapabilitas, tiga adalah akseptabilitas. Jadi reputasi dan kemudian kepercayaan publik juga menjadi salah satu pertimbangan dalam kami menentukan, jadi aspeknya sangat luas sekali dan pertimbangan-pertimbangan itu pun juga atas masukan dari berbagai kalangan," kata Arief.

Arief menjelaskan bahwa penetapan kriteria tersebut merupakan masukan dan aspirasi dari masyarakat, termasuk media, CSO, akademisi hingga pebisnis.
Rekam jejak dsn masukan dari berbagai instansi pemerintah juga menjadi pertimbangan dalam menentukan 10 Capim dan calon Dewas KPK.

"Jadi saya kira variable-variable sangat komprehensif, barang kali ada orang yang menyampaikan Si A, si B, si C hanya dalam satu perspektif, tapi perspektif dan juga banyak data-data yang tidak dibuka ke publik tang kami dapatkan sehingga kami pada akhirnya memutuskan untuk mengirim 10 nama Capim dan 10 nama Cadewas kepada Pak Presiden," kata Arief.

"Dan Alhamdulillah Pak Presiden akan meneruskan nama-nama tersebut Ke DPR. Nah insyaallah dalam waktu sesingkat ini, jadi tim sekretariat sedang mempersiapkan utuk menyampaikan daftar nama melalui website seperti biasa," tambahnya.
 

Topik Menarik