Pengertian Mujahadah An-Nafs Lengkap dengan Contohnya dalam Kisah Nabi Yusuf
PENGERTIAN Mujahadah An-Nafs lengkap dengan contohnya dalam kisah Nabi Yusuf Alaihissallam. Mujahadah An-Nafs merupakan mengendalikan diri dari hawa nafsu. Hal ini bisa diambil pelajaran dari kisah Nabi Yusuf Alaihissallam. Demikian seperti dikutip dari laman Dikbud Provinsi NTB.
Saat masih muda, Nabi Yusuf Alaihissallam dicemplungkan dengan sengaja ke sebuah perigi oleh saudara-saudaranya sendiri. Ia selamat setelah ditemukan oleh serombongan kafilah. Namun, mereka membawa Yusuf kecil ke Mesir dan menjualnya sebagai hamba sahaya.
Untuk beberapa lama Nabi Yusuf Alaihissallam pun hidup sebagai pembantu di rumah seorang pejabat Mesir. Sejalan dengan usianya yang tumbuh dewasa, ujian pun mendatanginya. Istri si pejabat bersiasat merayu dan menggoda Si Tampan Yusuf.
Viral Aksi Joget di Depan Masjid Sulsel
Inilah ujian yang sangat berat karena justru Nabi Yusuf Alaihissallam-lah yang kemudian menjadi tertuduh melakukan perbuatan mesum kepada majikannya.
قَالَ رَبِّ السِّجْنُ أَحَبُّ إِلَيَّ مِمَّا يَدْعُونَنِي إِلَيْهِ ۖ وَإِلَّا تَصْرِفْ عَنِّي كَيْدَهُنَّ أَصْبُ إِلَيْهِنَّ وَأَكُنْ مِنَ الْجَاهِلِينَ
Artinya: " Yusuf berkata: 'Wahai Tuhanku, penjara lebih aku sukai daripada memenuhi ajakan mereka kepadaku. Dan jika tidak Engkau hindarkan dari padaku tipu daya mereka, tentu aku akan cenderung untuk (memenuhi keinginan mereka) dan tentulah aku termasuk orang-orang yang bodoh." (Quran Surat Yusuf Ayat 33)
