Pelemahan KPK Diduga Jadi Penyebab Pendaftaran Capim dan Dewas Sepi Peminat

Pelemahan KPK Diduga Jadi Penyebab Pendaftaran Capim dan Dewas Sepi Peminat

Nasional | okezone | Selasa, 2 Juli 2024 - 12:20
share

JAKARTA - Proses pendaftaran calon pimpinan (capim) dan Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kali sepi peminat. Hingga 1 Juli 2024, tercatat baru 10 orang mendaftar sebagai capim dan 16 dewas KPK.

Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW), Kurnia Ramadhana menilai bahwa sepinya peminat untuk daftar jadi capim dan dewas KPK lantaran adanya pelemahan KPK yang dilakukan oleh rezim.

"Kami meyakini figur-figur potensial yang memiliki rekam jejak panjang pada isu pemberantasan korupsi masih trauma dengan peristiwa pelemahan KPK tahun 2019 lalu," kata Kurnia melalui keterangan tertulisnya, Selasa (2/7/2024).

 BACA JUGA:

Pada waktu tersebut, menurut Kurnia, masyarakat dikelabui janji manis dari pemerintah dan DPR. Bukannya diperkuat, KPK justru digembosi melalui Revisi UU KPK maupun pemilihan pimpinan KPK.

"Selain itu, mereka juga sudah enggan menaruh rasa kepercayaan pada komitmen antikorupsi Presiden Joko Widodo (Jokowi), belum lagi ditambah ketidakpastian nasib KPK mendatang pada era pemerintahan baru nanti," ujarnya.

Akan hal itu, Kurnia meminta panitia seleksi (pansel) capim-dewas KPK untuk lebih gencar bekerja untuk meminta masyarakat yang potensial mendaftarkan diri mereka.

"Pada bagian lain, kami juga berharap Presiden Jokowi berbicara untuk menjamin serta menggaransi bahwa proses seleksi kali ini tidak akan lagi mengulangi kesalahan periode 2019 lalu," ucapnya.

 BACA JUGA:

Diberitakan sebelumnya, Panitia Seleksi (Pansel) calon pimpinan (capim) KPK mengungkapkan, sudah ada 10 orang yang mendaftar sebagai pimpinan dan 16 orang sebagai Dewan Pengawas (Dewas) KPK.

"Rekap pendaftaran seleksi KPK per tanggal 1 Juli 2024 pukul 10.00, jumlah register akun 318, ⁠jumlah pendaftar capim 10, jumlah pendaftar dewas 16," kata Wakil Ketua Pansel Capim KPK, Arif Satria, dalam keterangannya, Senin 1 Juli 2024.

Topik Menarik