Meski Sempat Terputus, Jalur Ponorogo ke Pacitan Bisa Dilalui

PONOROGO, iNewsPonorogo.id - Meski sempat terputus, material longsor di jalur penghubung Ponorogo-Pacitan tepatnya di KM 222 Desa Tugurejo, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo, kini bisa dilalui kendaraan.

Longsor sendiri terjadi pada Senin (17/03/2025) malam lalu, yang sempat beberapa jam menutup seluruh badan jalan. Akan tetapi pembersihan material longsor terus dilakukan.

Selain itu kondisi jalan yang licin akibat sisa-sisa material longsor mengharuskan pengendara untuk berhati-hati dan memperlambat kendaraannya.

Kapolsek Slahung, AKP Pitoyo, mengatakan bahwa pembersihan material longsor masih terus dilakukan meski sempat terkendala hujan.

“Saat ini terus dilakukan pembersihan material, terutama batu besar yang masih menggantung diatas,” katanya.

Kondisi hujan membuat jalan menjadi bahaya karena ditakutkan adanya longsor susulan. Untuk itu pihaknya memberlakukan proses buka tutup untuk arus lalu lintas.

“Berbahaya jika hujan, ditakutkan terjadi longsor kembali, untuk itu kita buka tutup,” terangnya.

Sementara itu, Staf Unit Pelaksana Teknis Pemeliharaan Jalan dan Jembatan, Ferry Kristiawan, menerangkan bahwa material longsor yang merupakan batu berukuran besar memang membutuhkan alat berat khusus pemecah batu.

“Disaat hujan, tidak maksimal, sehingga berpotensi molor untuk pembersihan material longsor,” pungkasnya.

Meski begitu, ia memastikan jika H-7 lebaran seluruh material longsor harus dibersihkan untuk memperlancar arus mudik. Dihimbau  kepada pemudik untuk berhati-hati jika melintas jalur Ponorogo-Pacitan, terlebih sudah memasuki wilayah Slahung atau KM 221.