Hasto Bikin Video Dugaan Skandal Korupsi Pejabat Negara, KPK: Harap Lapor

Hasto Bikin Video Dugaan Skandal Korupsi Pejabat Negara, KPK: Harap Lapor

Nasional | sindonews | Minggu, 29 Desember 2024 - 18:02
share

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) angkat bicara terkait informasi bahwa Sekjen PDI-Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto yang membuat puluhan video dugaan skandal korupsi pejabat negara. Hal ini mencuat usai Hasto ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus Harun Masiku.

Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto berharap, Hasto dapat melaporkan kepada pihak berwajib terkait dugaan praktik korupso dengan bukti yang ia miliki.

"KPK berharap, siapapun yang memiliki informasi, tentang adanya tindakan korupsi, yang dilakukan oleh Pegawai Negeri atau Penyelenggara Negara, untuk bisa melaporkan hal tersebut kepada APH (aparat penegak hukum) yang berwenang menangani perkara korupsi," kata Tessa saat dihubungi wartawan, Minggu (29/12/2024).

Tessa menjelaskan, laporan Hasto diperlukan guna bukti yang ia miliki bisa menjadi bukti untuk mengungkap secara terang benderang.

Juru bicara berlatar belakang penyidik ini melanjutkan, Hasto bisa melaporkan ke tiga APH yang berwenang, yakni KPK, Kejaksaan, maupun Polri.

"Agar dapat dilakukan tindakan sesuai prosedur yang berlaku," ujarnya.

Sebelumnya, Juru bicara PDIP Mohamad Guntur Romli menyatakan, Hasto Kristiyanto telah membuat puluhan video terkait dugaan skandal korupsi para pejabat negara.

Guntur Romli meyakini, puluhan video itu akan menggemparkan publik dan mengubah peta pemberantasan korupsi di tanah air.

Hal itu disampaikan Guntur dalam program Interupsi bertajuk"Sengketa Pilkada Belum Mulai, Elite Parpol Tersangka," yang disiarkan oleh iNews TV, Kamis (26/12/2024). Dalam acara itu, Guntur Romli memastikan bajwa Hasti masih berada di tanah air dan tak bepergian ke luar negeri.

"Ya tentu saja masih di Indonesia, nggak kemana-mana. Dan Mas Hasto itu taat hukum dan kooperatif," kata Guntur dalam forum tersebut.

Lantas, Guntur pun menyampaikan, Hasto telah membuat puluhan video yang akan mengungkap dugaan skandal korupsi para pejabat negara.

Ia menjelaskan, video itu merupakan lanjutan dari pernyataan Hasto kali pertama bersuara usai ditetapkan tersangka oleh KPK yang dirilis Kamis (26/12/2024).

"Yang menarik adalah, Mas Hasto telah membuat puluhan video, itu adalah yang tadi disampaikan itu yang pertama. Akan ada lanjutan puluhan video yang juga disitu akan membongkar dugaan keterlibatan petinggi-petinggi negara kasus korupsi," sebut Guntur.

Topik Menarik