Inilah Perbandingan Kabinet Merah Putih dengan Kabinet Indonesia Maju, Jumlahnya Jauh Berbeda
JAKARTA, iNewsPurwokerto.id - Presiden Prabowo Subianto secara resmi mengumumkan susunan Kabinet Merah Putih pada Minggu (20/10/2024) malam. Kabinet ini terdiri dari 109 anggota, termasuk 7 menteri koordinator, 41 menteri, 5 kepala lembaga, dan 56 wakil menteri.
Dalam pengumuman di Istana, Prabowo menyampaikan, Saudara-saudara sekalian, demikian telah saya umumkan para menteri dan para wakil menteri Kabinet Merah Putih.
Kabinet baru ini dianggap cukup besar dibandingkan dengan Kabinet Indonesia Maju yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo, yang terdiri dari 60 orang. Peningkatan jumlah menteri dan wakil menteri dimungkinkan setelah perubahan Undang-Undang Kementerian Negara yang disahkan oleh DPR, yang sebelumnya membatasi jumlah kementerian hingga 34.
Prabowo menjelaskan alasan pembentukan kabinet yang lebih besar ini, menekankan bahwa struktur pemerintahan harus mencerminkan besarnya wilayah dan populasi Indonesia. Negara kita besar, luas seperti benua Eropa yang terdiri dari 27 negara, sedangkan Indonesia hanya satu, ujar Prabowo di Jakarta Convention Center, Rabu (9/10/2024).
Ia menambahkan bahwa kabinet ini juga mencerminkan keanekaragaman partai politik dan kelompok masyarakat, yang bertujuan untuk membentuk pemerintahan persatuan nasional yang kuat.
Berikut adalah susunan lengkap Kabinet Merah Putih:
Menteri Koordinator:
Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan: Budi Gunawan
Menteri Koordinator Bidang Hukum dan HAM: Yusril Ihza Mahendra
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: Airlangga Hartarto
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Pratikno
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan: Agus Harimurti Yudhoyono
Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat: Muhaimin Iskandar
Menteri Koordinator Pangan: Zulkifli Hasan
Menteri: 8. Menteri Sekretaris Negara: Prasetyo Hadi 9. Menteri Dalam Negeri: Tito Karnavian 10. Menteri Luar Negeri: Sugiono 11. Menteri Pertahanan: Sjafrie Sjamsoeddin 12. Menteri Agama: Nasaruddin Umar 13. Menteri Hukum: Supratman Andi Agtas 14. Menteri Hak Asasi Manusia: Natalius Pigai 15. Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan: Agus Andrianto 16. Menteri Keuangan: Sri Mulyani 17. Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah: Abdul Mu'ti 18. Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi: Satryo Soemantri Brodjonegoro 19. Menteri Kebudayaan: Fadli Zon 20. Menteri Kesehatan: Budi Gunadi Sadikin 21. Menteri Sosial: Saifullah Yusuf 22. Menteri Ketenagakerjaan: Yassierli 23. Menteri Perindustrian: Agus Gumiwang Kartasasmita 24. Menteri Perdagangan: Budi Santoso 25. Menteri ESDM: Bahlil Lahadalia 26. Menteri Pekerjaan Umum: Dody Hanggodo 27. Menteri Perumahan dan Permukiman: Maruarar Sirait 28. Menteri Pertanian: Andi Amran Sulaiman 29. Menteri Kelautan dan Perikanan: Sakti Wahyu Trenggono 30. Menteri BUMN: Erick Thohir
Kepala Lembaga:
49. Jaksa Agung: Sanitiar Burhanuddin 50. Kepala BIN: Herindra 51. Kepala Staf Kepresidenan: AM Putranto 52. Sekretaris Kabinet: Mayor Teddy Indra Wijaya
Dengan kabinet besar ini, Prabowo berharap dapat menciptakan pemerintahan yang mampu mengakomodasi keragaman Indonesia dan menjaga stabilitas politik serta kemajuan ekonomi.