Sopir Truk Ditemukan Meninggal di Dalam Kabin, Begini Kronologinya

Sopir Truk Ditemukan Meninggal di Dalam Kabin, Begini Kronologinya

Terkini | lamongan.inews.id | Senin, 23 Desember 2024 - 16:10
share

SUKODADI, iNewsLamongan.id - Warga sekitar Jalan Raya Panglima Sudirman, Desa Surabayan, Kecamatan Sukodadi, Kabupaten Lamongan, dikejutkan dengan insiden meninggalnya seorang supir truk secara mendadak pada Senin (23/12/2024) sekitar pukul 13.00 WIB.

Korban diketahui bernama Dwidjo Soesongko (66), seorang supir asal Kelurahan Gunungsari, Kecamatan Dukuh Pakis, Kota Surabaya. Berdasarkan keterangan saksi, Niko (45), warga setempat, peristiwa bermula saat dirinya menyadari kemacetan di sekitar lokasi. Setelah memeriksa penyebabnya, ia menemukan sebuah truk tronton box berwarna putih dengan nomor polisi L-8939-GB yang berhenti di tengah jalan.

"Saat saya mendekati truk, saya melihat supir dalam posisi tertelungkup di kabin. Dia hanya mengenakan kaos oblong warna biru tanpa celana," ujar Niko.

Saksi kemudian segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sukodadi. Petugas bersama tenaga medis dari Rumas Sakit Muhammadiyah Lamongan (RSML) yang datang ke lokasi menyatakan korban telah meninggal dunia.

Hasil pemeriksaan awal oleh petugas medis menyebutkan bahwa tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Korban diduga meninggal akibat faktor kesehatan. Ciri-ciri fisik korban, antara lain, tinggi badan 165 cm.

"Setelah dinyatakan meninggal oleh tim medis, jenazah korban kami bawa ke RSML untuk penanganan lebih lanjut," kata Ipda Hadi Siswanto, Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan.

Selain mengevakuasi korban, pihak kepolisian juga langsung mengurai kemacetan yang sempat terjadi akibat insiden tersebut. Barang bukti berupa truk tronton box turut diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Hingga berita ini diturunkan, pihak keluarga korban sudah dihubungi, dan penyelidikan lebih lanjut dilakukan untuk memastikan penyebab kematian. Kejadian ini menjadi pengingat bagi para pengendara, terutama yang memiliki riwayat penyakit, untuk menjaga kesehatan selama perjalanan.

Topik Menarik