Masih Banyak Pemudik Terjebak di Pantura Cirebon pada H-1 Lebaran
CIREBON, iNews.id - Pada H-1 Lebaran 2025 atau Minggu (30/3/2025) malam ini masih banyak pemudik yang terjebak di dalam perjalanan menuju kampung halaman. Terlihat, kawasan Pantura Cirebon, Jawa Barat masih dipadati kendaraan pemudik.
Berdasarkan pantaian, sekitar pukul 19.00 WIB, arus lalu lintas di jalur Pantura Cirebon, tepatnya di kawasan Weru, Cirebon, Jawa Barat terpantai ramai lancar. Baik dari arah Jakarta menuju Brebes, Jawa Tengah, maupun dari arah Brebes, Jawa Tengah menuju Jakarta.
Banyak pemudik yang melintasi jalur Pantura Cirebon di H-1 menjelang Lebaran 2025 ini. Meskipun begitu, jumlahnya tak begitu signifikan jika dibandingkan pada hari-hari sebelumnya.
Kemacetan hanya terjadi di kawasan Kota Cirebon, tepatnya di sekitar Alun-Alun Kejaksaan Kota Cirebon. Sebabnya, aktivitas masyarakat di kota cukup tinggi pada malam menjelang Idul Fitri 1446 H yang jatuh pada hari Senin, 31 Maret 2025 esok.
Meski tak begitu signifikan, para pemudik masih cukup banyak terlihat. Para pemudik tersebut masih didominasi oleh sepeda motor, disusul mobil pribadi, sedangkan kendaraan berat seperti truk dan bus tak banyak yang melintas.
Para pemudik tersebut banyak yang terjebak dalam perjalanan mudik lantaran baru bisa mudik pada H-1 Lebaran 2025 dengan berbagai alasan. Misalnya saja pemudik asal Siwalan, Bojonegoro, Jawa Timur bernama Sugi mengaku dia baru bisa mudik ke kampung halamannya karena ada saudaranya yang berada di rumah sakit.
Meski jauh, dia tetap mudik menggunakan sepeda motor karena lebih mudah dan sudah tak lagi mendapatkan tiket kereta. Dia berharap, bisa sampai tujuannya dengan selamat meski harus tiba tak sesuai waktu di kampung halaman.
"Karena berangkatnya telat, jadi hari ini masih terjebak di Cirebon. Tapi yang penting sampailah di kampung dengan selamat, meski nanti harus salat id di perjalanan karena sepertinya nggak mungkin juga bisa sampai di kampung tepat waktu sebelum waktu salat id," ucap saat berbincang di kawasan Weru, Minggu (30/3/2025).
