Heboh Curhatan Gitasav Nyaris Bunuh Diri gegara Komentar Pedas Netizen soal Childfree

Heboh Curhatan Gitasav Nyaris Bunuh Diri gegara Komentar Pedas Netizen soal Childfree

Gaya Hidup | inews | Kamis, 13 Maret 2025 - 06:11
share

JAKARTA, iNews.id - Selebgram Gitasav menghebohkan media sosial usai ungkap hampir bunuh diri atau mengakhiri hidup gegara komentar netizen yang terus menyerangnya secara brutal.

Menurut Gitasav, mentalnya rusak gegara banyak netizen yang tidak sependapat dengannya soal konsep childfree yang diamini oleh dia dan suami, Paul Partohap. Bagaimana kisah ini sampai viral di media sosial?

Kronologi Gitasav Ingin Bunuh Diri

Di Instastory @gitasav, selebgram itu cerita kalau dirinya hampir mengakhiri hidup, karena menerima banyak sekali komentar pedas terkait keputusan dia dan suami untuk childfree atau tidak ingin memiliki anak. 

"Saya hampir melakukan itu (bunuh diri). Gua di-harass-nya gila-gilaan sama orang-orang ini. Apalagi, yang bikin berat itu dihakimi dan disalah-salahkan sama orang yang ngakunya lebih agamis dan lebih Islami," kata Gitasav, dikutip Kamis (13/3/2025).

Dia melanjutkan, "Melihat gimana nasty-nya behavior mereka, at the same time mereka bawa-bawa ayat (Al-Qur'an). Wah, itu rasanya campur aduk. Marah, frustasi, merasa bersalah, dan pastinya 'violated', karena mereka sudah breaching boundaries."

Mendapat tekanan yang luar biasa dari netizen, Gitasav mengaku sampai harus melakukan 'mental gymnastic' ke otaknya dengan afirmasi, 'Gak kok, Git, gak semua orang Islam kayak gitu.'

Sementara itu, Gitasav mengaku mengalami langsung bahwa terlalu banyak orang Muslim yang jahat kepadanya. "Rasanya berat banget dan capek banget di otak," ungkapnya.

Lalu, bagaimana Gitasav masih bisa bertahan hingga sekarang? Simak beritanya sampai selesai. 

Gitasav Jalani Terapi untuk Sembuhkan Mental

Dengan segala tekanan yang diterima, Gitasav mengaku mendapat perawatan serius dari tenaga profesional berupa terapi. Namun, tidak dijelaskan lebih detail terapi apa yang dijalaninya.

Singkat cerita, terapi tersebut membuahkan hasil seiring berjalannya waktu. Menurut selebgram tersebut, perlahan mentalnya mulai membaik.

Dijelaskan juga kalau Gitasav menghentikan 'senam otak', karena menurutnya itu sangat melelahkan. Dengan melakukan itu juga, mental Gitasav jauh lebih stabil, karena dia lebih menerima apa pun yang terjadi ketimbang menutupinya.

"Gua terima saja bahwa orang konservatif itu template-nya akan toxic dan sombong. They have to prove to me otherwise, bukan gua yang harus making excuse for them. Aku gak bisa lagi. Saya mencoba itu setahun,"  kata Gitasav.

Selain itu, dia pun mengaku berhenti memaksakan diri sebagai bagian dari komunitas tersebut.

"Clearly, orang kayak gua gak diterima karena katanya gua terlalu open minded. Sekali gua mencoba untuk lebih jujur sama semua keadaan ini, gua jadi lebih unbothered. Aku melakukan semua ini demi diriku sendiri," ujar Gitasav.

"Gua sadar mereka ini gak secuil pun peduli sama kebaikan diri gua. Mereka menggunakan ayat Tuhan untuk membuat mereka merasa lebih baik dan kuat. That's all," tambahnya. 

Demikian informasi viral mengenai Gitasav yang mengaku hampir bunuh diri karena keputusan dia dan suami untuk childfree mendapat kecaman luar biasa dari netizen di media sosial.

CATATAN PENTING: Jika Anda mengalami tekanan mental yang begitu besar hingga terbersit ingin bunuh diri atau mengakhiri hidup, disarankan untuk mencari pertolongan profesional, baik itu psikolog, psikiater, atau tenaga profesional lainnya. 

Topik Menarik