Sragen Geger, WNA Prancis Ditemukan Tewas di Kamar Mandi Rumah Warga
SRAGEN, iNews.id - Warga negara asing (WNA) asal Prancis bernama Clara Danielle Jeanne Carmagnolle (24) ditemukan tewas di kamar mandi rumah warga Desa Kauman, Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Kamis (23/01/2025) pukul 03.30 WIB. Korban merupakan mahasiswa yang berdomisili di Semarang dan sedang mengikuti program pertukaran pelajar di Indonesia.
Penemuan mayat korban sempat menggegerkan warga setempat. Berdasarkan pemeriksaan sementara, korban memiliki riwayat anemia dan hasil diagnosis RS Islam Yakssi Gemolong tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuhnya.
“Untuk memastikan penyebab kematiannya, jenazah dibawa ke RSUD Dr Moewardi Solo guna diperiksa lebih lanjut,” ujar Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi, Kamis (23/1/2025).
Kapolres mengatakan, sebelum kejadian korban sempat mengeluhkan pusing dan menjalani pemeriksaan medis di RSI Islam Yakssi Gemolong. Dokter mengonfirmasi riwayat anemia korban berdasarkan hasil laboratorium.
Korban juga sempat mengeluh kepada pelapor Siti Muntafiah jika dia merasa pusing pada Senin (20/1/2025)pukul 19.15 WIB. Dia lalu meminta izin untuk beristirahat lebih awal di kamarnya.
Kemudian pada Rabu (22/1/2025) pukul 09.30 WIB, korban kembali mengeluh pusing. Pelapor bersama dua saksi lainnya, yaitu Mujianto dan Ayu Hikmah Azizah membawa korban ke RSI Islam Yakssi Gemolong untuk pemeriksaan.
Dokter di RSI Islam Yakssi Gemolong melakukan diagnosis dan cek laboratorium. Hasil pemeriksaan, korban diketahui memiliki riwayat anemia sesuai dengan hasil laboratorium yang dibawanya dari Prancis. Selanjutnya korban diberikan obat anemia oleh pihak rumah sakit dan diizinkan kembali ke rumah.
Selanjutnya pada Kamis (23/1/2025) pukul 03.30 WIB, ketika pelapor hendak ke kamar mandi mendapati pintu dalam keadaan terkunci. Pelapor memanggil-manggil nama korban namun tidak ada respons.
Setelah menunggu lima menit, pelapor membuka pintu kamar mandi dan menemukan korban dalam posisi jatuh di lantai dengan kepala bersandar di dinding.
Pelapor sempat mencoba membangunkan korban dengan menggoyangkan tubuhnya namun tidak memberikan respons. Karena curiga korban sudah meninggal dunia, para saksi kemudian melapor ke Polsek Gemolong.
Kapolres mengatakan, korban meninggal dunia diduga akibat riwayat penyakit anemia. Namun hasil visum akan memberikan kejelasan lebih lanjut terkait penyebab pasti kematian.
"Kami telah berkoordinasi dengan Imigrasi untuk dapat dikomunikasikan dengan Kedutaan Besar Perancis dan keluarga yang bersangkutan,” ucapnya.