Motor di Malaysia Bebas Masuk Jalan Tol dan Gratis, Kebanyakan Pakai Bebek
KUALA LUMPUR, iNews.id - Jalan tol merupakan fasilitas yang diberikan untuk mempersingkat jarak dari satu wilayah ke wilayah lain. Di Indonesia, jalan tol hanya bisa dilalui kendaraan roda empat atau lebih.
Berbeda dengan di Malaysia, sepeda motor bebas melaluinya. Berdasarkan pemantauan langsung redaksi iNews Media Group dalam perjalanan dari Kuala Lumpur ke Selangor, pemotor bebas mengakses jalan tol. Tidak ada batasan kapasitas mesin dan juga dibebaskan biaya alias gratis.
"Di sini motor bebas masuk jalan tol. Motor besar, motor kecil, semua boleh. Makanya ada banyak pemotor yang melakukan perjalanan dari Singapura ke Thailand lewat tol Malaysia. Ini gratis, tidak harus bayar tol," kata Anaz pemandu wisata di Malaysia.
Sepanjang jalan kami melewati jalan tol dari Kuala Lumpur menuju Selangor, ditemui banyak pengendara motor yang mengakses jalan tol. Sebagian besar memiliki kapasitas motor bebek mesin 110 cc hingga 155 cc.
Berbeda dengan Indonesia, warga Malaysia lebih menyukai motor bebek atau dikenal dengan kapcai. Tak heran yang kerap terlihat adalah Yamaha MX King 155, Supra GTR 150, dan juga Honda Wave atau biasa dikenal Honda Revo di Indonesia.
"Orang-orang di sini memang suka motor, tapi tidak seperti di Indonesia atau Thailand. Tapi kalau motor, mereka lebih suka kapcai. Tapi karena di sini suka hujan, jadi banyak orang lebih memilih pakai mobil," ujar Anaz.
Menariknya, tak ada jalur khusus bagi sepeda motor yang melintas di jalan tol. Mereka bebas mengakses seluruh jalur, meski kecepatannya tidak sama seperti mobil penumpang atau bus yang banyak melintasi jalan tol.
Kendati begitu, pemotor di sana sebagian besar menggunakan peralatan berkendara lengkap, seperti menggunakan helm, memakai jaket tebal, celana panjang, dan sepatu. Beberapa di antaranya bahkan menggunakan protector atau pelindung siku dan lutut.