Terungkap! Ini Alasan KAI Ingin Tutup Stasiun Karet

Terungkap! Ini Alasan KAI Ingin Tutup Stasiun Karet

Ekonomi | inews | Sabtu, 4 Januari 2025 - 14:44
share

JAKARTA, iNews.id - KAI Commuter mengungkapkan alasan di balik rencana penutupan Stasiun Karet, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Rencana penutupan itu merupakan bagian dari pengintegrasian Stasiun Karet dengan Stasiun BNI City.

"Sebagai bagian dari rencana peningkatan layanan kepada penumpang, masih dalam proses kajian, serta membutuhkan pembahasan mendalam dengan regulator dan berbagai pihak terkait," ujar VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus dalam keterangannya, Sabtu (4/1/2025).

Dia menjelaskan, pengintegrasian Stasiun Karet dengan Stasiun BNI City mempertimbangkan faktor keselamatan. Wacana itu juga bertujuan memangkas waktu tempuh kereta Commuter Line Basoetta dari Manggarai menuju Bandara Soekarno-Hatta. 

"Dengan pemangkasan waktu tempuh dari yang sebelumnya mendekati 1 jam menjadi sekitar 40 menit, diharapkan ke depannya Commuter Line Basoetta dapat meningkatkan kapasitas angkut penumpang," ujar dia.

Joni menjelaskan, KAI Commuter berupaya mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang pesawat yang menggunakan kereta dari Bandara Soetta menuju pusat Jakarta dan sebaliknya. Sesuai data yang terangkum, sebanyak 1,5 juta penumpang yang menuju bandara menggunakan Commuter Line Basoetta pada 2024. 

"Dengan peningkatan layanan Commuter Line Basoetta ini ditargetkan dapat melayani sekitar 20 persen atau 10 juta orang dari total pengguna pesawat di Bandara Soekarno-Hatta," kata dia.

Menurut Joni, peningkatan jumlah penumpang tak lepas dari lokasi strategis Stasiun Manggarai sebagai titik awal keberangkatan maupun Stasiun BNI City. Sebab, kedua stasiun memiliki konektivitas dan terintegrasi dengan beragam moda transportasi lain seperti Bus Transjakarta, KRL, MRT, LRT hingga JakLingko. 

"Perlu dipahami oleh semua pihak, bahwa keputusan yang diambil KCI bertujuan untuk mendukung pergerakan penumpang, baik itu berupa ketepatan waktu keberangkatan dan ketibaan, waktu tempuh yang tidak lama, serta keamanan dan kenyamanan bagi penumpang kami," ujar Joni.

Meski demikian, Joni menegaskan KAI tidak langsung menutup operasional Stasiun Karet dalam waktu dekat. Hal ini masih butuh pertimbangan lebih jauh dengan berbagai pihak. 

Selain itu, kata dia, KAI Commuter juga tengah meningkatkan kualitas fasilitas sarana dan prasarana untuk penumpang di Stasiun BNI City. Beberapa upaya yang dilakukan dengan memperbaiki dan meningkatkan kenyamanan selasar bagi pejalan kaki agar terlindung dari sengatan sinar matahari maupun hujan saat menuju ke stasiun. 

Tak hanya itu, KAI juga tengah membangun area bagi pelaku usaha sehingga dapat mendukung UMKM.

"Masyarakat maupun penumpang pengguna KRL masih dapat berhenti dan turun di Stasiun Karet. Rencana penutupan operasional Stasiun Karet belum akan dilakukan dalam waktu dekat," kata Joni. 

Topik Menarik