Viral Penyanyi Irenne Ghea Mobilnya Dirusak di Acara Kerajaan CB Nganjuk, Ini Kronologinya 

Viral Penyanyi Irenne Ghea Mobilnya Dirusak di Acara Kerajaan CB Nganjuk, Ini Kronologinya 

Gaya Hidup | inews | Senin, 16 Desember 2024 - 10:17
share

JAKARTA, iNews.id - Penyanyi Irenne Ghea mengaku mengalami kejadian tak mengenakkan saat menjadi bintang tamu di acara Kerajaan CB Nganjuk. CB adalah singkatan dari City Bike. Apa yang dialami Irenne dan bagaimana kronologinya?

Kabar tentang Irenne Ghea ini ramai di media sosial. Curhatannya saat menghadiri acara Kerajaan CB Nganjuk menjadi sorotan, karena banyak netizen yang merasa prihatin atas apa yang terjadi.

Beberapa netizen juga menyoroti komunitas klub motor CB ini. Di X, komunitas CB terpantau memanfaatkan minimarket sebagai tempat istirahat saat acara Kerajaan CB di Stadion Warujayeng, Nganjuk, Jawa Timur.

Para anggota komunitas CB itu terlihat tiduran hingga mengotori lantai. Pihak minimarket bahkan mengungkapkan pendapatan toko jadi minus Rp4 juta gegara kehadiran komunitas CB ini.

Kembali ke kasus Irenne Ghea, dia pun ternyata mengalami kerugian gegara komunitas CB Nganjuk. Apa yang dikeluhkan?

Kronologi Mobil Irenne Ghea Dirusak di Acara Kerajaan CB Nganjuk

Melalui Instastory di akun @irenneghea__reall, dia cerita kalau dari pukul 19.30, Sabtu (14/12/2024), terjebak dalam kerumunan massa komunitas. Gegara itu, dia jadi sulit mencapai venue panggung dan akhirnya tidak jadi bernyanyi.

"Setidaknya jangan anarkis sampai mobilku dan mobil teman-temanku di rusak. Kami niatnya ingin menghibur kalian, kenapa malah seperti tidak dihargai," ungkap Irenne, dikutip Senin (16/12/2024).

Di tayangan Instastory, dia menunjukkan baretan yang cukup dalam di body mobilnya. Hal itu membuat Irenne sangat kecewa, terlebih pihak panitia diakui Irenne tidak responsif atas apa yang menimpa dirinya.

Kondisi Mobil Irenne Ghea setelah diamuk massa komunitas CB Nganjuk. (Foto: Instagram)

"Bayangin, di tengah-tengah massa beribu-ribu orang, mobilku diguncang-guncang, ditendang, dibaret-baretin, dipukuli ribuan orang, dikata-katain kotor. Katanya mau dibakar juga mobilku, tanpa ada panitia yang membantu," kata Irenne.

"Ya Allah, benar-benar trauma seumur hidup," tambahnya.

Di TikTok, Irenne juga cerita perihal pengalaman tak mengenakkan ini. Dia bilang kalau dirinya sudah bertahun-tahun menghadapi orang yang lebih dari ini. Namun, baru sekarang panitia tidak bertanggung jawab.

"Baru kali ini panitianya benar-benar gak bertanggung jawab sama sekali. Biasanya kalau ada mobil penyanyi lewat, pasti dikasih jalan. Ini enggak," kata Irenne.

"Yang ada malah dirusak dan teman-temanku ternyata juga jadi korban CB. RIP Kemanusiaan," tambahnya.

Setelah kasus ini viral di media sosial, respons netizen cukup beragam menanggapinya. Apa kata mereka?

"Kalau panitia buka jalan, okelah. Tapi untuk kerusakan seperti itu memangnya panitia itu jasa asuransi?" kata @blind***.

"Kalau mobilnya sudah di-cover asuransi, monggo tanggung jawab asuransinya. Owner bisa pakai mobil pengganti. Jadi hidup itu simpel ae, artis gitu, lho," ungkap @calo***.

"Artis tapi plat-nya RFD? Mau heran tapi ini Indonesia," ujar @Bug***.

"CB di wilayah mana pun kalau bikin acara panitianya emang gak pernah tanggung jawab. Yang paling sederhana saja masalah kehilangan part peserta, dari panitia gak ada suara apa pun seakan membiarkan hal kayak gitu (maling), apalagi yang lain seperti over peserta, dan yang lainnya," ungkap @pro***.

Demikian pembahasan mengenai kasus viral mobil Irenne Ghea dirusak massa di acara Kerajaan CB Nganjuk lengkap dengan kronologinya.

Topik Menarik