Serangan Hizbullah Makin Ngeri, Drone Hantam Pabrik Komponen Pesawat Israel

Serangan Hizbullah Makin Ngeri, Drone Hantam Pabrik Komponen Pesawat Israel

Berita Utama | inews | Senin, 28 Oktober 2024 - 05:00
share

BEIRUT, iNews.id - Serangan drone kelompok Hizbullah Lebanon ke Israel semakin mengerikan. Kali ini drone menghantam pabrik BAZ yang memproduksi komponen pesawat, di dekat Acre, Galilea Barat, Minggu (27/10/2024).

Layanan ambulans Israel Magen David Adom menyatakan dua orang luka akibat serangan tersebut. Satu orang menderita luka sedang dan seorang lainnya hanya menderita luka ringan.

Militer Israel menyatakan sirine peringatan serangan udara dibunyikan di Galilea. Tak lama kemudian satu drone dari Lebanon muncul ke arah pabrik komponen pesawat tersebut.

"Setelah peringatan diaktifkan di Galilea Barat, sebuah drone terdeteksi datang dari Lebanon dan jatuh di kawasan industri Bar-Lev. Penyelidikan atas kejadian tersebut masih dilakukan," bunyi pernyataan Pasukan Pertahanan Israel (IDF), seperti dilaporkan Anadolu.

Stasiun televsi Israel Channel 12 melaporkan, drone tersebut meledak di atas pabrik BAZ. Pabrik itu memproduksi komponen untuk pesawat militer dan sipil.

Army Radio Israel melaporkan pabrik yang menjadi sasaran serangan membuat komponen penting untuk berbagai pesawat.

Serangan terbaru ini semakin menunjukkan kemampuan drone kamikaze Hizbullah dalam menyerang target-target Israel. Sebelumnya militer Israel mengakui serangan drone Hizbullah menghantam rumah Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.

Serangan pada 19 Oktober itu dilancaran ke rumah berlibur Netanyahu di Kota Caesarea. Sebelumnya Israel menutup-nutupi kabar tersebut dengan menyatakan drone menghantam bangunan lain di sekitar rumah berlibur Netanyahu itu.

Stasiun televisi Israel, Kan, melaporkan drone Hizbullah menghantam jendela kamar tidur Netanyahu. Meski demikian saat itu Netanyahu dan istrinya tak berada di rumah tersebut.

Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam serangan yang membuat syok Netanyahu itu.

Hizbullah meluncurkan tiga drone kamikaze, semuanya diarahkan menuju kediaman Netayahu.

"Perlawanan Islam mengklaim bertanggung jawab atas operasi Caesarea dan menargetkan rumah Netanyahu," kata Juru Bicara Hizbullah, Mohammad Afif.

Satu dari tiga drone menghantam rumah Netanyahu, dua lainnya mengenai bangunan di sekitarnya.

Topik Menarik