Multivision Plus (RAAM) Rugi Rp178 Miliar di 2024, Ario Bayu Buka Suara
IDXChannel - Emiten rumah produksi film, PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM) mencatatkan rugi bersih sebesar Rp178,77 miliar pada 2024. Realisasi ini berbalik arah dari periode sebelumnya yang mencetak untung atau laba Rp102,98 miliar.
Kondisi ini seiring dengan realisasi penjualan perseroan yang merosot 42,56 persen dari Rp399,27 miliar pada 2023 menjadi Rp229,34 miliar pada 2024.
Perseroan mencatatkan rugi neto yang disebabkan oleh keputusan strategis untuk melakukan penghapusan piutang sekali saja, yang bertujuan untuk memastikan kondisi keuangan yang lebih bersih dan sehat ke depannya.
Dengan secara proaktif menangani akun-akun ini, RAAM menegaskan komitmennya terhadap pengelolaan keuangan yang bijaksana dan transparansi.
Vice President of Operation & Business Development RAAM, Ario Bayu mengatakan, perseroan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memperkuat pondasi keuangan, guna memastikan keberlanjutan dan profitabilitas jangka panjang.
"Dengan memperbaiki aliran pendapatan kami, serta meningkatkan efisiensi operasional, kami menempatkan RAAM dalam posisi yang lebih kuat untuk sukses di lanskap industri hiburan yang terus berkembang," kata dia dalam keterangan resminya di keterbukaan informasi BEI, Jumat (28/3/2025).
Sebagai bagian dari visi strategisnya, RAAM telah menunjuk aktor legendaris sekaligus pengusaha, Ario Bayu sebagai Vice President of Operation & Business Development pada Februari 2025.
Dengan memanfaatkan keahlian dan pengaruhnya di industri ini, RAAM bertujuan untuk memperkuat arah kreatif perusahaan, serta daya tarik pasarnya dalam menghadapi dinamika industri hiburan.
Penunjukannya akan memberikan wawasan berharga dalam strategi produksi dan distribusi film, semakin memperkuat brand RAAM serta keterlibatan audiensnya.
Selain itu, RAAM telah menjalin kemitraan strategis dengan PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) untuk meningkatkan distribusi konten di masa depan serta memberikan akses yang lebih luas bagi penonton terhadap film-film berkualitas tinggi.
Di sisi lain, di tengah volatilitas pasar yang terus berlangsung, pendiri sekaligus pemegang saham utama RAAM, Raam Punjabi terus meningkatkan kepemilikannya di perusahaan melalui pembelian saham di pasar terbuka.
Aksi akumulasi ini semakin menegaskan komitmennya terhadap masa depan perusahaan. Raam tetap yakin akan potensi jangka panjang perseroan, serta ketahanan industri hiburan Indonesia.
(Fiki Ariyanti)
