Pelaku Serudukan Mobil Pasar Natal Jerman Diidentifikasi Sebagai Pria Saudi yang Anti Islam, Pro Israel

MAGDEBURG – Polisi telah menangkap seorang pria asal Arab Saudi berusia 50 tahun menyusul serudukan mobil di pasar Natal di Madgeburg, Jerman pada Jumat, (20/12/2024). Insiden yang terjadi di ibu kota Negara Bagian Saxony-Anhalt itu menewaskan setidaknya dua orang dan melukai lebih dari 60 lainnya, 15 di antaranya dalam keadaan kritis.

Sebuah video yang diunggah di media sosial dari posisi di atas pasar menunjukkan BMW yang dikendarai tersangka melaju kencang melewati kerumunan orang yang berjalan di antara dua baris kios pasar. Orang-orang terlihat tersungkur ke tanah dan berlarian.

Rekaman dari penyiar lokal menunjukkan orang-orang yang terbungkus selimut di tanah menerima perawatan setelah serangan itu.

Tersangka diidentifikasi oleh media sebagai Taleb Al Abdulmohsen, seorang dokter Arab Saudi berusia 50 tahun yang telah tinggal di Jerman sejak 2016. Dia diketahui bekerja dan tinggal di Bernburg, kota sebelah selatan Magdeburg, di Saxony-Anhalt,

Taleb bekerja sebagai konsultan yang menyediakan layanan psikiatri dan psikoterapi.

Video penangkapan tersangka menunjukkan dia dengan kepala terangkat di samping kendaraan hitam yang rusak saat polisi mengarahkan senjata ke arahnya. Polisi lain kemudian datang dan menangkapnya.

Berdasarkan unggahan di media sosialnya, Taleb adalah seorang atheis mantan Muslim yang menganut pandangan anti-Islam dan mendukung partai politik sayap kanan Jerman Alternative for Germany (AfD). Unggahan di akun X menunjukkan Taleb sebagai seorang pendukung zionis dan Israel, yang khawatir pemerintah Jerman mengambil tindakan terhadap orang-orang eks Muslim dari Arab Saudi yang berada di negara tersebut.

Ia diyakini telah menyewa BMW tersebut sebelum melakukan serangan.

"Kami telah menangkap pelaku, seorang pria dari Arab Saudi, seorang dokter yang telah berada di Jerman sejak 2006," kata Perdana Menteri Negara Bagian Saxony-Anhalt Reiner Haseloff, sebagaimana dilansir News.com.au.

"Dari apa yang kami ketahui saat ini, ia adalah penyerang tunggal, jadi kami rasa tidak ada bahaya lebih lanjut," tambahnya.

Polisi mengatakan kendaraan itu melaju "setidaknya 400 meter melintasi pasar Natal" dan meninggalkan jejak korban berdarah di alun-alun balai kota pusat kota.

Pemerintah kota Magdeburg mengatakan dalam sebuah unggahan di Facebook bahwa 15 orang mengalami luka kritis, dengan 37 orang mengalami luka serius dan 16 orang mengalami luka ringan.

Polisi menyelidiki kejadian ini sebagai dugaan serangan teroris.