9 Contoh Kultum Jelang Idulfitri, Mengisi Akhir Ramadan dan Menyambut Hari Kemenangan
Kumpulan contoh kultum menjelang Idulfitrimenarik disimak. Materinya bisa dijadikan referensi ceramah singkat saat mengisi waktu sebelum berbuka puasa hingga di sela-sela salat tarawih.
Bulan Ramadan juga identik dengan kultum alias kuliah tujuh menit. Di Indonesia sendiri, kultum ini disampaikan penceramah kepada jemaah dalam beberapa waktu berbeda, seperti sebelum berbuka puasa, sebelum tarawih, di sela-sela antara tarawih dan witir hingga sebelum mengerjakan salat subuh.
Biasanya, di penghujung bulan Ramadan, penceramah mengangkat tema Idulfitri, hari raya umat Islam yang juga disebut sebagai hari kemenangan setelah sebulan penuh berpuasa. Berikut beberapa contohnya.
Contoh Kultum Jelang Idulfitri
1. Contoh Pertama
Jemaah salat tarawih yang dirahmati oleh Allah,Tidak terasa sebentar lagi kita semua segera memasuki bulan Syawal setelah berhasil melaksanakan ibadah puasa Ramadan. Tak lama lagi, tiba saatnya bagi kita untuk merayakan kemenangan atas ibadah yang telah kita lakukan dalam momen hari raya Idul Fitri.
Jemaah sekalian,
Hari raya Idul Fitri menjadi hari yang sangat dinanti-nanti kaum muslimin seluruh dunia. Sebab, ini adalah momen Allah memberikan anugerah yang sangat banyak kepada kita semua, tidak hanya berupa pahala atas ibadah yang kita lakukan selama ini, namun Allah juga mengampuni semua dosa-dosa yang ada dalam diri kita.
Pada salah satu haditsnya Rasulullah SAW bersabda: "Jika hari raya Idul Fitri telah tiba, para malaikat akan berbaris di pintu-pintu jalan sambil menyerukan: 'Wahai golongan umat Islam, segeralah berangkat kepada Tuhan Yang Maha Mulia. Dia akan menganugerahi kebaikan dan memberikan pahala yang sangat besar. Sungguh, kamu telah diperintahkan untuk beribadah di malam hari, lalu kamu laksanakannya. Kamu diperintahkan berpuasa di siang hari, lalu kamu kerjakan. Kamu telah memenuhi seruan Tuhanmu, maka terimalah hadiahmu. Kemudian ketika mereka sudah selesai menunaikan shalat (hari raya Idul Fitri), malaikat berseru kembali: "Ketahuilah bahwa Tuhanmu telah mengampuni dosa-dosamu. Maka kembalilah keperjalanan hidup kalian selanjutnya, sebagai orang-orang yang memperoleh petunjuk." (HR At-Thabrani)
Sebagai penutup, marilah sekali lagi kita memanfaatkan penghujung bulan suci ini untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah. Semoga Allah menerima amal ibadah kita dan menjadikan kita termasuk hamba-Nya yang bertakwa.
Wa billahi taufiq wal hidayah, wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
2. Contoh Kedua
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.Jemaaah sekalian yang dirahmati Allah Swt,
Alhamdulillah, tinggal menghitung hari saja kita di bulan Ramadan. Sebentar lagi, kita akan kembali berpisah dengan bulan penuh berkah ini dan merayakan kemenangan di hari Idul Fitri.
Hadirin sekalian,
Idul Fitri bukan sekadar hari kemenangan setelah menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh di bulan Ramadan. Akan tetapi, ini menjadi momen di mana kita kembali kepada fitrah, yakni kesucian dan kebersihan hati.
Sebagaimana sabda Rasulullah SAW:
“Barang siapa berpuasa Ramadan atas dasar iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosanya yang telah lalu akan diampuni." (HR. Bukhari dan Muslim).
Apa Itu Hipotermia Penyebab Lilie Wijayati dan Elsa Laksono Meninggal di Puncak Carstensz?
Jemaah sekalian, Idul Fitri mengajarkan kita untuk tetap menjaga nilai-nilai kebaikan yang telah kita tanamkan selama Ramadan. Ibadah, ketakwaan, dan amal baik tidak boleh berhenti setelah Ramadan berlalu, melainkan harus terus berlanjut dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu, zakat fitrah juga menjadi salah satu ibadah penting yang tak boleh terlewat dan harus ditunaikan sebelum Idul Fitri. Zakat ini berfungsi untuk membersihkan jiwa dari kesalahan kecil selama puasa serta membantu mereka yang kurang mampu agar dapat merayakan hari raya dengan penuh kebahagiaan.
Maka, akhirnua marilah kita jadikan Idul Fitri sebagai titik awal untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan lebih taat kepada Allah. Semoga kita termasuk hamba-hamba Allah yang mendapatkan keberkahan di hari yang fitri.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
3. Contoh Ketiga
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.Alhamdulillah, segala puji bagi Allah yang telah memberikan kita nikmat iman, Islam, dan kesehatan sehingga kita dapat menjalani ibadah puasa sampai penghujung bulan suci Ramadan ini.
Tak lupa, shalawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad Saw yang syafaatnya kelak kita nantikan di akhirat.
Sebentar lagi kita akan memasuki hari kemenangan, yaitu Idulfitri. Namun, apakah kita benar-benar memahami arti sebenarnya dari Idulfitri?
Bukan membeli baju baru, makna sejati Idul Fitri adalah kembali ke fitrah, yaitu kembali suci seperti bayi yang baru lahir, sebagaimana sabda Rasulullah saw:
"Barang siapa yang berpuasa Ramadan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka dosanya yang telah lalu akan diampuni." (HR. Bukhari & Muslim)
Maka, mari kita manfaatkan momen ini untuk bersyukur kepada Allah atas nikmat iman dan kesempatan menjalani Ramadhan. Cobalah untuk saling memaafkan, baik dengan keluarga, teman, maupun sesama muslim.
Jadi, jangan biarkan Idulfitri hanya menjadi perayaan tanpa makna. Jadikan hari ini sebagai awal kehidupan yang lebih baik, lebih taat, dan lebih dekat kepada Allah.
Taqabbalallahu minna wa minkum, shiyamana wa shiyamakum.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
4. Contoh Keempat
Assalamualaikum wr wb.Jemaah sekalian yang dirahmati Allah Swt,
Setelah hampir sebulan lamanya kita berpuasa, segera tiba masanya kita tumpahkan rasa senang dan rasa haru. Kita ungkapkan sepenuh hati rasa gembira dan rasa syahdu, sembari mengagungkan Nama Allah Azza wa Jalla. “Allahu Akbar x 3 wa lillahil hamd”.
Pada momen Idulfitri nanti, kita selayaknya memperbagus hubungan saudara, pertalian kerabat, dan interaksi sosial bermasyarakat. Dalam ajaran Islam telah diatur bahwa menjalin hubungan baik “Hablum minannas” sama pentingnya dengan “Hablum minallah”.
Sebagai manusia yang tak luput dari salah, baik kepada keluarga, saudara, tetangga, maupun teman dan kerabat. Marilah kita perbaiki dengan bermaaf-maafan.
Allah SWT telah berfirman dalam Surat An-Nuur ayat 22:
[arabOpen]وَلْيَعْفُوْا وَلْيَصْفَحُوْاۗ اَلَا تُحِبُّوْنَ اَنْ يَّغْفِرَ اللّٰهُ لَكُمْ ۗوَاللّٰهُ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ[arabClose]
“…Hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak suka bahwa Allah mengampunimu? Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
Marilah kita lapangkan dada kita agar kita semua menjadi golongan orang-orang yang kembali fitri dan menjadi orang-orang yang hidupnya bahagia. Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
5. Contoh Kelima
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.Hadirin yang dirahmati Allah,
Idul Fitri adalah momen yang sangat istimewa bagi umat Islam. Selain sebagai hari kemenangan setelah menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan, Idul Fitri juga menjadi waktu yang tepat untuk mempererat tali silaturahmi.
Dalam Islam, silaturahmi punya kedudukan yang sangat penting. Sebagaimana sabda Nabi SAW:
“Barangsiapa yang suka diluaskan rezekinya dan dipanjangkan (sisa) umurnya, maka sambunglah (tali) kerabatnya.” (HR. Bukhari)
Hadirin yang dirahmati Allah,
Silaturahmi juga memiliki banyak manfaat, di antaranya adalah menumbuhkan rasa kasih sayang, memperkuat ukhuwah Islamiyah, serta menghilangkan kebencian di antara sesama. Selain itu, dengan bersilaturahmi, kita bisa lebih memahami kondisi saudara-saudara kita dan membantu mereka yang sedang dalam kesulitan.
Marilah kita manfaatkan momen Idul Fitri nanti untuk saling memaafkan dan mempererat hubungan dengan keluarga, tetangga, serta sahabat. Semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat-Nya kepada kita semua.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
6. Contoh Keenam
Hadirin sekalian yang dirahmati Allah Swt,Tak lama lagi, kita semua akan merayakan Hari Raya Idulfitri, hari kemenangan dan hari yang suci bagi hamba-hamba Allah yang telah berjuang selama satu bulan penuh, dengan berpuasa di siang hari dan memperbanyak ibadah di malam hari.
Kemenangan tersebut bukan diraih dengan biasa-biasa saja, melainkan dengan susah payah dan penuh pengorbanan, seperti menahan makan, minum dan syahwat di siang hari, kemudian memperbanyak tadarus Al-Qur’an, tarawih, tahajud, hajat dan witir di malam hari.
Idulfitri merupakan hari di mana seharusnya kita semua telah mencapai kematangan spiritual, baik berupa hubungan kita kepada Allah maupun hubungan kita kepada sesama manusia dan alam sekitar. Selama sebulan penuh kita telah ditempa dan dididik di madrasah bernama Ramadan.
Maka, saat Ramadan telah usai, kita seyogyanya tetap istiqomah dengan amalan-amalan baiknya dan meninggalkan maksiat seperti ketika di bulan tersebut. Sebaliknya, kita pererat lagi ibadah-ibadah itu sampai Ramadan dan Idulfitri berikutnya.
7. Contoh Ketujuh
Esensi dari Idul Fitri di bulan Syawwal adalah semangat saling memaafkan, kerelaan hati untuk mengakui kesalahan untuk kemudian membuka diri untuk saling memberi dan menerima.Jadi, melalui momentum Idul Fitri nanti, kita buka pintu maaf seluas-luasnya, kepada siapapun, dengan tanpa syarat apapun.
"Semua keturunan Adam pernah berbuat salah. Dan sebaikbaik orang yang berbuat salah adalah orang yang bertaubat."
Dari situ, bisa kita pahami bersama, melalui momentum Idul fitri kita saling membuka diri untuk saling memaafkan.
Demikian kultum singkat yang bisa saya sampaikan. Semoga kita semua bisa menyelesaikan puasa dengan baik dan mendapatkan keberkahan di bulan Ramadan ini sampai Idulfitri mendatang. Aamiin Ya Rabbal Alamin.
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
8. Contoh Delapan
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.Bismillahirahmanirrahim, segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Sholawat dan salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam, keluarga, dan para sahabatnya.
Setelah melewati bulan Ramadhan dengan penuh kesungguhan dalam beribadah dan menahan diri, akhirnya kita sebentar lagi diperkenankan untuk merayakan Idul Fitri. Idul Fitri menandakan kemenangan bagi mereka yang berpuasa dan berhasil menjaga diri dari segala perbuatan yang dilarang Allah.
Oleh karena itu, marilah kita menjadikan momen kemenangan di Idul Fitri ini sebagai titik awal untuk menjadi seorang muslim yang lebih baik dan lebih dekat kepada Allah.
Janganlah kita kembali kepada kebiasaan lama yang buruk setelah merayakan Idul Fitri. Pertahankanlah kemenangan atas nafsu selama bulan Ramadhan dengan meneruskan amal-amal kebaikan di bulan-bulan berikutnya.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
9. Contoh Sembilan
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.Bismillahirahmanirrahim, segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Sholawat dan salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam, keluarga, dan para sahabatnya.
Jamaah sekalian, tak lama lagi kita menyambut Idul Fitri. Momen ini dikenali sebagai hari kemenangan.
Maksud dari hari kemenangan itu beragam. Di antaranya bisa diartikan kemenangan umat Muslim yang beriman setelah sebulan penuh berpuasa dan menjalani ibadah lain dengan ikhlas.
Ada juga makna kemenangan itu ditujukan kepada kesungguhan hati umat Muslim dalam melawan hawa napsu yang selama ini selalu mengganggu dalam kehidupan.
Maka, marilah di momen istimewa ini, penghujung bulan Ramadan, kita lapangkan dada kita agar kita semua menjadi golongan orang-orang yang kembali fitri dan menjadi orang-orang yang hidupnya bahagia di hari kemenangan nanti.
Taqabbalalohu minna wa minkum. Fi kulli 'aamin wa antum bi khoir. Amiin, Amiin. Ya Robbal a'lamiin.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Demikian ulasan mengenai kumpulan contoh kultum menjelang Idul Fitri yang materinya bisa dijadikan referensi ceramah singkat di penghujung bulan Ramadan. Wallahu a’alam