P Diddy Hadapi 5 Tuduhan Baru Atas Dugaan Sodomi dan Pembiusan

P Diddy kembali menghadapi tuduhan baru. Kali ini pemilik nama asli Sean John Combs itu diduga telah membius dan menyodomi lima orang, sejalan dengan tuntutan serupa yang telah diajukan terhadapnya selama setahun terakhir.

Menurut dokumen pengadilan, seorang pria mengklaim ia diundang ke pesta di kediaman P Diddy di Miami oleh salah seorang rekan Diddy yang juga dihadiri artis lain. Ia mengklaim dalam gugatan bahwa ia kehilangan kesadaran dan kemudian pingsan setelah mengonsumsi minuman.

Dilansir dari Page Six, Kamis (21/11/2024), pria itu mengaku bahwa ia terbangun dalam keadaan telanjang, merasakan nyeri tajam di rektum dan anusnya. Ketika ia berbalik, ia melihat rapper 55 tahun tersebut sedang ereksi, diduga mencoba memasukkan penisnya ke dalam anusnya.

Ia juga mengklaim mantan pacar Jennifer Lopez itu berbicara kotor kepadanya sambil tersenyum dan tidak dapat melawan karena diduga diberikan narkoba. Ketika bangun dalam keadaan telanjang keesokan harinya, penggugat mengklaim diberikan pakaiannya dan diantar kembali ke kelab malam tempat pesta pertama berlangsung.

Gugatan kedua seorang wanita asal Maryland yang mengklaim dirinya dibius dan dipaksa melakukan seks oral terhadap ayah tujuh orang anak itu. Menurut dokumen, penggugat mengklaim ia berusia 18 tahun pada 2001 ketika ia menghadiri pesta Halloween di New York City.

Ia menuduh bahwa salah satu penjaga rapper Act Bad itu mengantarnya ke sebuah limusin SUV hitam tempat Diddy sedang menunggu bersama anggota tim keamanan lainnya. Ia mulai merasa pusing setelah menenggak minuman ketika maestro hip-hop itu memaksanya melakukan seks oral di hadapan pria lain di dalam kendaraan.

Selama pelecehan seksual itu, wanita itu mengaku, Diddy memanggilnya dengan nama-nama yang merendahkan dan menyemprotkan sampanye padanya. Ia juga menyebut tidak diizinkan meninggalkan limosin itu sampai dirinya melakukan seks oral pada semua orang.

Korban ketiga mengaku dia adalah korban berusia 17 tahun ketika dibius dan diperkosa oleh Diddy saat menghadiri pesta khusus kulit putih pada Hari Kemerdekaan Amerika Serikat di Hamptons pada 2004.

Penggugat keempat mengklaim bahwa ia dibius dan diperkosa setelah bepergian ke Manhattan untuk sebuah membintangi video musik pada bulan Oktober 2001. Korban menduga bahwa pengawal rapper Amerika itu memegangi lengannya dan pada satu titik, juga mengenakan kondom sendiri.

Penggugat kelima adalah seorang pria yang mengklaim bahwa dirinya juga dibius dan disodomi oleh Diddy setelah dia menghadiri sebuah pesta di rumah rapper tersebut di NYC pada atau sekitar 2022.

Kelima penggugat diwakili oleh Tony Buzbee. Dia merupakan pengacara yang mewakili lebih dari 50 penggugat yang telah mengajukan gugatan terhadap sang musisi. Adapun dalam dokumen gugatannya, kelima korban ini menuntut Diddy untuk ganti rugi.

Pengacara yang berkantor di Texas ini juga dikenal karena mewakili banyak penuduh yang mengklaim bahwa quarterback NFL Deshaun Watson melakukan kekerasan seksual terhadap mereka saat ia menjadi quarterback Houston Texans.