Angger Dimas Keukeuh Anaknya Meninggal karena Dibunuh: Saya Akan Buka Selebar-lebarnya
JAKARTA, iNews.id - DJ Angger Dimas kecewa tak diberi informasi terkait jadwal sidang kasus kematian sang anak Adante Khalif Pramudityo alias Dante. Keluarga Angger awalnya sidang digelar pukul 13.00 WIB.
Namun sesaimpainya di PN Jaktim, mereka terkejut karena sidang sudah digelar sejak pukul 10.000. Angger juga geram karenq keluarganya tak tahu kalau sidang sudah dua kali berjalan dan memasuki agenda eksepsi.
"Kita tidak di infokan tentang perkembangan pelimpahan ke pengadilan juga (sebagai kelurga korban) kuasa hukum dari pihak saya pun tidak," kata Angger Dimas saat dikonfirmasi wartawan melalui telepon belum lama ini.
"Tapi yang saya dengar infonya kuasa hukum Tamara baru memberi tahu tadi, ingat ini sudah tahap pembelaan, yang mana kita sama sekali tidak tahu sudah sampai disini, silahkan simak pernyataan JPU," tuturnya.
Mantan suami Tamara Tyasmara tersebut memilih mempertahankan pendapatnya soal penyebab meninggalnya sang anak.
"Saya tetap pada pendirian saya dari awal saya dan kerabat saya menyuarakan anak saya dibunuh, saya (dan saksi lain) akan buka selebar-lebarnya, mudah-mudahan memang akan di berikan keadilan jika masih ada," kata dia.
Pria 36 tahun itu juga memberikan pesan khusus kepada aparat terkait yang menangani kasus kematian anaknya. Dia bahkan menyinggung peran penegak hukum sebagai wakil dari Tuhan dalam menciptakan keadilan.
"Saya hanya ingin menyampaikan, para penegak hukum 'kalian adalah wakil Allah, persidangan bersifat sakral dan mewakili nanti di akhirat'," tuturnya.
