5 Ciri Khas Kari Jepang, Mulai dari Tekstur hingga Cita Rasanya yang Otentik
CIRI khas kari Jepang akan dibahas dalam artikel ini. Kari merupakan salah satu hidangan favorit di Jepang. Nasi Kari Jepang atau kareraisu. Dalam masakan Jepang, yang secara tradisional tidak dikenal karena penggunaan rempah-rempahnya yang bebas, kari menonjol dari keramaian.
Menarik, bukan? Nah, kari Jepang sendiri memiliki berbagai ciri khas yang unik sehingga mudah dikenali. Melansir laman Asian Inspirations, berikut adalah 5 ciri khas Kari Jepang.
Datang bersamaan dengan agama Buddha
(Ciri Khas Kari Jepang, Foto: asianinspirations)
Ada yang mengatakan asal mula kari di Jepang datang dengan kedatangan agama Buddha dari India lebih dari 1.500 tahun yang lalu. Namun, kemungkinan besar kari diperkenalkan oleh Inggris, yang menjalin hubungan dengan Jepang melalui Aliansi Anglo-Jepang selama Restorasi Meiji di awal abad ke-20.
Selama periode modernisasi ini, Jepang membangun militernya, yang didukung oleh dukungan kolonial Inggris. Melalui hubungan inilah perwira angkatan laut Jepang mencicipi kari saat makan malam dengan rekan-rekan Inggris mereka.
Kari ini didatangkan dari India yang saat itu merupakan jajahan Inggris. Oleh karena itu, sebagian besar jenis kari Jepang saat ini meminjam karakteristiknya dari kari Anglo, yang tetap menggunakan bubuk kari.
Teksturnya lembut
Karena berbahan dasar kari Anglo, maka kari khas Jepang ini memiliki rasa yang ringan, manis dan tidak terlalu pedas dibandingkan dengan kari dari masakan lainnya. Oleh karena itu mereka secara luas dicintai dan diterima oleh orang Jepang.
Memiliki rasa manis
Kari Jepang kebanyakan manis dan dapat dengan mudah dibedakan pada gigitan pertama. Segera setelah itu, Anda bisa merasakan rempah-rempah di lidah Anda. Seringkali halus dan tebal yang membuatnya unik dan beraroma.
