10 Hari Terakhir Ramadhan Saatnya I’tikaf, Menjemput Lailatul Qadar Malam Lebih Baik dari 1000 Bulan

10 Hari Terakhir Ramadhan Saatnya I’tikaf, Menjemput Lailatul Qadar Malam Lebih Baik dari 1000 Bulan

Gaya Hidup | bogor.inews.id | Kamis, 20 Maret 2025 - 16:54
share

BOGOR, iNewsBogor.id - Tak terasa kita sudah memasuki fase 10 hari terakhir Ramadhan, yang disebut sebagai periode yang penuh berkah dan penuh keistimewaan. Di antara amalan yang sangat dianjurkan selama periode ini adalah Iktikaf, sebuah ibadah yang tidak hanya membawa keberkahan, tetapi juga merupakan momen untuk menebarkan kebaikan dan menjemput pahala yang besar.

Rasulullah SAW selalu melakukan i'tikaf di 10 hari terakhir Ramadhan untuk mendapatkan Lailatul Qadar. Malam Lailatul Qadar adalah malam yang penuh kemuliaan dan keberkahan. Keutamaan malam ini lebih baik dari seribu bulan, sehingga umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah, berdoa, dan memohon ampunan.

Berikut Tata Cara Melakukan Iktikaf 10 Hari Terakhir RamadhanTata cara pelaksanaan Iktikaf yang diambil dari buku "Panduan Muslim Kaffah Sehari-Hari dari Kandungan hingga Kematian" karya Dr. Muh. Hambali, M.Ag adalah sebagai berikut:

1. Membaca Niat Iktikaf

Sebelum memulai Iktikaf, disarankan untuk menyatakan niat terlebih dahulu. Penting untuk menentukan niat sebelum melaksanakan Iktikaf, terutama jika dilakukan karena suatu nazar. Menurut Mazhab Syafii, niat harus jelas dan ditentukan sebelum memulai Iktikaf. Namun, jika dilakukan pada 10 malam terakhir bulan Ramadan, niat yang dibaca adalah:

“Nawaitul Iktikafa fii haadzal masjidi sunnatan lillahi ta ala.”Artinya: "Aku berniat Iktikaf di masjid ini, sunah karena Allah ta'ala"..

2. Berdiam Diri di Masjid

Selama Iktikaf, kegiatan utama adalah tinggal di dalam masjid dengan kesendirian. Namun, Iktikaf tidak hanya berarti berdiam diri, tetapi juga mencakup aktivitas seperti berdzikir, merenungkan makna kehidupan, mengulang-ulang tasbih, dan yang paling utama adalah membaca Al-Quran secara intensif. Selain itu, sangat disarankan untuk melaksanakan sholat sunnah di dalam masjid sebagai tambahan amalan kebaikan.

 

3. Mendekatkan Diri Kepada Allah SWT

Salah satu tujuan utama dari Iktikaf adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Tujuan ini dapat dicapai dengan meningkatkan amalan ibadah, berdoa dengan sungguh-sungguh, dan merefleksikan kesalahan yang telah dilakukan. Selama masa Iktikaf, umat Muslim juga dihimbau untuk menjauhi segala perbuatan yang tidak berguna atau yang tidak mendatangkan manfaat spiritual.

Dalam melaksanakan Iktikaf, umat Muslim dianjurkan untuk membaca doa tertentu, yaitu: “Allahumma innaka afuwwun tuhibbul afwan fafu anni”Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf, dan Engkau suka memberi maaf, maka maafkanlah aku."

Keutamaan Iktikaf 10 Hari Terakhir Ramadhan

Menurut kitab Al-Adzkar An-Nawawi karya Syekh Muhyiddin Abu Zakariyya Yahya bin Syaraf An-Nawawi, atau yang biasa kita kenal dengan nama Syekh Imam An-Nawawi, dilansir dari Griya Yatim & Dhuafa, ada empat keutamaan Iktikaf 10 hari terakhir Ramadhan.

1. Melakukan Iktikaf dapat menjauhkan kita dari siksa api neraka, sesuai dengan hadis Rasulullah SAW yang menyatakan bahwa seseorang yang beriktikaf satu hari karena mengharap keridhaan Allah akan diberi jarak tiga parit dari api neraka, dengan setiap parit sejauh jarak timur dan barat.

2. Iktikaf adalah cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan melaksanakan ibadah di dalam masjid. Berbagai ibadah seperti sholat sunnah, dzikir, dan menyelesaikan tadarus Al-Quran di masjid memungkinkan kita untuk memperkuat hubungan spiritual dengan-Nya selama bulan Ramadan.

 

3. Selama melaksanakan Iktikaf, kita mendapatkan doa dari malaikat Allah. Para malaikat memohonkan ampunan bagi mereka yang melakukan Iktikaf, khususnya selama 10 hari terakhir Ramadan.

4. Salah satu keistimewaan dari 10 hari terakhir Ramadan adalah kesempatan untuk mendapatkan malam Lailatul Qadr. Malam tersebut lebih baik daripada seribu bulan, dan melaksanakan Iktikaf selama periode ini memberikan peluang yang lebih besar untuk meraih malam Lailatul Qadr.

Memperhatikan keutamaan-keutamaan Iktikaf selama 10 hari terakhir Ramadan, jelas ini momen yang sangat berharga bagi umat Islam. Seorang muslim dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, menebarkan kebaikan, dan mengejar pahala yang besar dan meraih derajat taqwa terhindar dari siksa api neraka.

Semoga Allah meridloi, Aamiin.

Topik Menarik