Kronologi Anak Drummer Matta Band Meninggal Dunia karena Terseret Ombak Besar
BALI - Kronologi anak drummer Matta Band terseret ombak hingga meninggal dunia di usia 16 tahun diungkap oleh Basarnas Bali. Hal itu diungkapkan akun Instagram @basrnas_bali, pada 31 Oktober 2024.
Kaisar Akira Ayman merupakan salah satu siswa SMA IT Insan Sejahtera Sumedang yang tengah berwisata di Pantai Klingking, Nusa Penida, Bali, pada Rabu (30/10/2024). Dia dan beberapa temannya kemudian bermain di pantai.
Saat itulah ombak besar Pantai Klingking menggulung mereka. "Teman-temannya berhasil menyelamatkan diri. Sementara korban hilang terbawa arus," kata Gede Suastra, Tim Rescue Unit Siaga SAR Nusa Penida.
Sempat dinyatakan tenggelam, jasad Kaisar Akira Ayman tanpa busana ditemukan mengambang sekitar 200 meter di Barat Pantai Klingking, pada Kamis (31/10/2024) pukul 09.40 WITA. Jasad kemudian langsung dievakuasi oleh Basarnas Bali.
Viral Ormas Pasang Poster Lisensi Rumah Makan Padang yang Asli Orang Minang, Netizen: Rasis!
"Selanjutnya, korban dievakuasi menuju Rumah Sakit Shanti menggunakan ambulance clinik Nusa Medika. Pihak keluarga sudah mengonfirmasi jasad yang ditemukan memang benar Ayman," tutur Gede Suastra.
Setelah jasad Kaisar Akira Ayman ditemukan, drummer Matta Band, Mulyadi Hidayat Bachman dan istri menangis pilu. Namun dalam isak tangis itu juga ada rasa syukur karena jasad putranya akhirnya ditemukan setelah dinyatakan tenggelam.
"Alhamdulillah ya Allah," kata pria yang akrab disapa Yadi tersebut sambil memeluk sang istri. Pasangan ini kemudian meluapkan kesedihan dan duka mereka dengan berpelukan dan menangis bersama.
Mulyadi Hidayat Bachman berharap, agar siapapun yang mengenal Ayman bisa memaafkan semua kesalahan putranya tersebut. "Aa' sangat beruntung, ayah iri sama Aa. Kamu hebat, Aa," ujar sang drummer.
Lewat Instagram, akun Instagram resmi Matta Band mengungkapkan belasungkawa atas berpulangnya Kaisar Akira Ayman. Band tersebut mendoakan tempat terbaik untuk remaja 16 tahun tersebut.*